5 Fakta Unik Negara Saint Lucia, Jadi Reservat Penelitian Satwa Liar!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saint Lucia adalah sebuah permata tropis yang tersembunyi di dalam cakrawala Laut Karibia. Bukan hanya destinasi wisata biasa, pulau ini membawa pesona yang tak tertandingi dengan kombinasi pegunungan yang menakjubkan, pantai yang memikat, dan budaya yang berwarna.
Jauh dari hanya menjadi tujuan liburan, Saint Lucia menawarkan lebih dari sekadar keindahan visual. Berikut adalah deretan lima fakta unik negara Saint Lucia yang wajib kamu ketahui. Let's check it out!
1. Pegunungan Piton yang jadi ikon terkenal
Dikenal sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, Piton Gros dan Piton Petit menciptakan pemandangan yang menakjubkan di sepanjang pantai barat daya negara ini. Kedua puncak gunung ini berbentuk kerucutnya yang menjulang gagah di atas laut, menciptakan panorama dramatis yang tak terlupakan. Pendaki gunung dan pengunjung dapat mengeksplorasi keindahan alam yang menghampar di sekitar Pitons, termasuk hutan tropis yang lebat dan flora endemik yang langka.
Piton Gros memiliki ketinggian lebih dari 700 meter, sementara Piton Petit menyajikan tantangan pendakian yang lebih teknis. Tidak hanya menjadi surganya para pecinta alam, Pitons juga menjadi ikon kebanggaan bagi penduduk Saint Lucia, yang memandangnya sebagai warisan alam yang melambangkan keunikan dan keindahan pulau ini.
2. Bahasa dan budaya yang berwarna
Bahasa resmi di pulau ini adalah Inggris, namun bahasa Kriol yang mencampurkan unsur Prancis, Inggris, dan Afrika, menjadi keberagaman linguistik yang mencerminkan sejarah panjang Saint Lucia. Budaya Saint Lucia tercermin dalam tarian dan musik tradisionalnya, seperti soca, calypso, dan bouyon. Budaya ini juga tercermin dalam seni dan kerajinan tangan lokal yang mempersembahkan keterampilan tradisional dengan sentuhan modern.
Keberagaman suku etnis di Saint Lucia, dari Afro-Caribbean hingga keturunan Prancis menciptakan mozaik budaya yang memukau. Pesta dan upacara tradisional menjadi momen berharga yang merayakan persatuan dalam keragaman.
3. Festival carnaval yang meriah
Editor’s picks
Festival Carnaval di Saint Lucia adalah momen puncak kegembiraan dan warna dalam kalender budaya negara ini. Dirayakan dengan semangat tinggi dan antusiasme, festival ini menyatukan masyarakat Saint Lucia dan para pengunjung dalam perayaan yang meriah. Acara ini biasanya diadakan pada bulan Juli dan Agustus setiap tahun, menciptakan suasana euforia dan keceriaan di seluruh pulau.
Pawai kostum yang menakjubkan menjadi sorotan utama Festival Carnaval. Peserta mengenakan kostum-kostum spektakuler yang memadukan kreativitas, warna-warni, dan gemerlap. Musik soca dan calypso yang memukau mengisi udara, mengajak semua orang untuk bergoyang dan menari. Festival ini juga menampilkan kompetisi tarian dan pertunjukan seni yang menampilkan bakat lokal.
4. Reservat alam penelitian satwa liar
Selain memukau dengan keindahan alam dan budayanya, negara ini juga menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui Reservat Alam Penelitian Satwa Liar. Reservat ini menjadi jantung pelestarian untuk sejumlah spesies satwa liar langka, dengan fokus utama pada Parrot Amazon Saint Lucia.
Reservat Alam ini tidak hanya memberikan tempat perlindungan bagi parrot Amazon Saint Lucia, tetapi juga mencakup berbagai flora dan fauna endemik lainnya. Pengunjung memiliki kesempatan langka untuk menyaksikan kehidupan liar pulau ini, termasuk hutan hujan tropis yang lebat dan ekosistem unik yang mendukung keberlanjutan alam. Dalam upaya menjaga keberlanjutan ekosistem, pemerintah aktif melibatkan masyarakat lokal.
5. Penuh warisan sejarah dari kolonialisme
Saint Lucia memiliki sejarah yang kaya, penuh dengan jejak-jejak kolonialisme yang membentuk negara ini. Pulau ini pernah berganti tangan antara Inggris dan Prancis sebanyak 14 kali sepanjang abad ke-17 dan ke-18, menciptakan warisan sejarah yang kaya dan beragam.
Benteng-benteng peninggalan kolonial seperti Fort Charlotte menjadi saksi bisu kekuatan dan ketegangan masa lalu. Sisa-sisa arsitektur kolonial dapat ditemukan di seluruh pulau, menunjukkan pengaruh Eropa yang masih dapat dilihat hingga hari ini. Meskipun masa lalu Saint Lucia terkait erat dengan penderitaan budak dan pertempuran antar kekuatan kolonial, pulau ini bangkit menjadi simbol ketahanan dan kebanggaan nasional.
Saint Lucia adalah negara yang kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan alamnya. Setelah membaca deretan fakta unik diatas, apakah kamu tertarik berkunjung ke Saint Lucia?
Baca Juga: 5 Wisata Sejarah di Ambarawa, Berwisata sambil Mengulik Sejarah!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.