7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?

Salah satunya adalah teori relativitas

Who doesn't know Albert Einstein? Rasanya, semua orang pernah mendengar namanya. Ia adalah fisikawan Jerman yang lahir pada 14 Maret 1879 dan meninggal pada 18 April 1955. Di tahun 1921, Einstein menerima Penghargaan Nobel Fisika.

Yang membuatnya diakui sebagai salah satu fisikawan terhebat sepanjang masa adalah teori-teori yang ia cetuskan. Berikut ini 7 teori Albert Einstein yang mengubah dunia!

1. Teori relativitas khusus

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi teori relativitas khusus (thestargarden.co.uk)

Melansir Interesting Engineering, dalam makalah yang diterbitkan pada 26 September 1905, Einstein mengusulkan cara berpikir baru tentang mekanika benda yang mendekati kecepatan cahaya. Konsep ini dikenal sebagai teori relativitas khusus (special theory of relativity).

Teori ini menjelaskan bagaimana ruang dan waktu dihubungkan untuk benda-benda yang bergerak dengan kecepatan yang konsisten dalam garis lurus, dikutip Space. Einstein menegaskan, ruang dan waktu tidak bisa didefinisikan secara terpisah.

Menurutnya, ruang dan waktu menjadi satu kesatuan yang dikenal sebagai ruang-waktu (space-time continuum). Sangat mungkin dua peristiwa terjadi secara bersamaan dari perspektif satu pengamat, namun terjadi pada waktu yang berbeda dari perspektif yang lain.

2. Teori kuantum cahaya

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi teori kuantum cahaya (istockphoto.com/Jim Still-Pepper)

Teori kuantum cahaya (quantum theory of light) adalah terobosan besar lain yang dicetuskan Einstein di tahun 1905. Ia menyatakan bahwa cahaya terdiri dari partikel kecil yang disebut sebagai foton (photon), dikutip Interesting Engineering.

Foton adalah partikel dengan sifat seperti gelombang. Banyak penemuan modern yang berangkat dari teori ini, misalnya mikroskop, yang merupakan aplikasi optik gelombang. Ini adalah cabang ilmu dari teori kuantum cahaya yang membahas tentang difraksi, interferensi, dan polarisasi cahaya.

Selain itu, kita juga mengenal layar liquid crystal display (LCD) serta cakram optik (seperti CD dan DVD). Kedua inovasi ini didasarkan pada prinsip interferensi. Begitu pula dengan teknologi hologram yang didasarkan pada prinsip difraksi.

3. Teori relativitas umum

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi teori relativitas umum (nasa.gov)

Kemudian, di tahun 1916, teori relativitas umum (general theory of relativity) yang dicetuskan oleh Einstein dipublikasikan di jurnal Annalen. Melansir Interesting Engineering, teori ini membantu kita memahami bagaimana struktur alam semesta berskala besar terbentuk.

Teori relativitas umum pada dasarnya adalah teori mengenai gravitasi. Mengutip NBC News, gravitasi adalah lengkungan (curving) atau lengkungan ruang (warping of space). Semakin besar suatu objek, semakin ia membengkokkan ruang di sekelilingnya.

Contohnya adalah matahari, yang massanya cukup besar untuk membengkokkan ruang di tata surya (solar system). Itulah mengapa, bumi dan planet lainnya bergerak dalam jalur melengkung (orbit) di sekitarnya.

4. Bilangan Avogadro

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi bilangan Avogadro (scienceabc.com)

Bilangan Avogadro mengacu pada jumlah partikel dalam satuan yang dikenal sebagai mol, dikutip Scientific American. Josef Loschmidt adalah orang pertama yang memperkirakan jumlah partikel dalam suatu zat.

Istilah bilangan Avogadro dicetuskan oleh Jean Perrin, fisikawan Prancis. Penentuan bilangan Avogadro yang akurat membutuhkan pengukuran besaran tunggal pada skala atomik dan makroskopik memakai satuan pengukuran yang sama. Nilai bilangan Avogadro adalah 6,02214154 x 10²³ partikel per mol.

Lantas, di mana peran Einstein? Ia sempat mengembangkan model matematika untuk menjelaskan gerak Brown (Brownian motion). Melansir Interesting Engineering, kerja Einstein tentang gerak Brown menunjukkan keberadaan partikel kecil yang tidak bisa dibedakan.

Lalu, teori ini dibuktikan oleh Jean Perrin, yang memakai mikroskop presisi tinggi untuk memverifikasi pekerjaan Einstein. Ini memungkinkan Jean Perrin menghitung bilangan Avogadro dan membuktikan keberadaan atom.

Baca Juga: Kenali 7 Ahli Kimia Paling Berjasa Sepanjang Sejarah

5. Teori efek fotolistrik

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi teori efek fotolistrik (thoughtco.com)

Familier dengan istilah ini? Efek fotolistrik ialah emisi elektron saat radiasi elektromagnetik, seperti cahaya, mengenai material. Elektron yang dipancarkan dengan cara ini disebut fotoelektron.

Mengutip Live Science, Einstein adalah orang pertama yang menggambarkan efek fotolistrik sepenuhnya dan membuatnya dianugerahi Hadiah Nobel di tahun 1921. Penerapan prinsip efek fotolistrik membentuk dasar bagaimana sel surya bekerja, di mana cahaya menyebabkan atom melepaskan elektron, yang menghasilkan arus sehingga menciptakan listrik.

6. Dualitas gelombang-partikel

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi dualitas gelombang-partikel (britannica.com)

Einstein menegaskan bahwa cahaya bisa berperilaku sebagai partikel dan gelombang di saat yang sama. Dalam efek fotolistrik, cahaya digambarkan sebagai partikel (foton). Sedangkan, dalam makalah tentang relativitas khusus, cahaya diperlakukan sebagai medan gelombang yang berkesinambungan, dilansir Cyberphysics.

Teori dualitas gelombang-partikel diaplikasikan dalam mikroskop elektron, di mana panjang gelombang kecil yang terkait dengan elektron bisa dipakai untuk melihat objek yang jauh lebih kecil daripada menggunakan cahaya tampak (visible light), mengutip penjelasan McGill School Of Computer Science.

7. Kondensat Bose-Einstein

7 Teori Albert Einstein yang Mengubah Dunia, Apa Saja?ilustrasi teori kondensat Bose-Einstein (thoughtco.com)

Melansir ThoughtCo, kondensat Bose-Einstein merupakan keadaan atau fase langka materi di mana sebagian besar boson runtuh ke dalam kuantum terendahnya, yang memungkinkan efek kuantum diamati pada skala makroskopik.

Ketika sekelompok atom didinginkan sangat dekat dengan nol mutlak, mereka hampir tidak bergerak dan terkunci satu sama lain, dikutip Interesting Engineering. Laman Reference memberi contoh pengaplikasian kondensat Bose-Einstein, termasuk superfluida seperti helium cair dingin atau superkonduktor.

FYI, ini telah diprediksi sejak tahun 1924 oleh Albert Einstein berdasarkan rumusan kuantum Satyendra Nath Bose, fisikawan India, dilansir Britannica. Lalu, atom pertama BEC dilaporkan oleh Eric Cornell dan Carl Wieman di Joint Institute for Laboratory Astrophysics (JILA) pada tahun 1995.

Nah, itulah beberapa teori yang dicetuskan Albert Einstein dan pengaruhnya bagi dunia. Apa jadinya dunia tanpa kejeniusannya?

Baca Juga: 7 Ahli Fisika Paling Terkenal dan Berpengaruh di Dunia

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya