10 Wilayah di Jakarta yang Paling Berpolusi per 11 Oktober 2023

Seberapa parah pencemaran udaranya?

Sulfur dioksida atau SO2 merupakan polutan udara berbentuk gas yang terdiri dari belerang dan oksigen. Sulfur dioksida terbentuk saat batu bara, minyak bumi, atau solar dibakar. Paparan sulfur dioksida dalam jangka pendek bisa membuat kita sulit bernapas, sementara efek jangka panjangnya ialah pneumonia, bronkitis, dan trakeitis.

Masih membicarakan tentang polusi udara, berikut ini 10 titik di Jakarta yang paling berpolusi per Rabu (11/10/2023) pukul 09.00 WIB, mengacu pada IQAir.com. Wanna know more?

1. Mengenal tentang indeks kualitas udara terlebih dahulu

Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) adalah metode pengukuran global untuk mengetahui bersih atau tidaknya udara di suatu lokasi. Berdasarkan skornya, AQI dibagi menjadi enam kategori, yaitu:

  • Baik: AQI 0-50. Partikulat halus (PM2.5) berkisar antara 0-12 μg/m³. Kualitas udara memuaskan dengan sedikit risiko bagi kesehatan.
  • Sedang: AQI 51-100. PM2.5 berkisar antara 12-35 μg/m³. Individu yang sensitif harus menghindari aktivitas di luar ruangan.
  • Tidak sehat untuk populasi sensitif: AQI 101-150. PM2.5 berkisar antara 35-55 μg/m³. Masyarakat umum dan individu yang sensitif berisiko mengalami iritasi dan gangguan pernapasan.
  • Tidak sehat: AQI 151-200. PM2.5 berkisar antara 55-150 μg/m³. Peningkatan kemungkinan efek samping pada jantung dan paru-paru pada masyarakat umum.
  • Sangat tidak sehat: AQI 201-300. PM2.5 berkisar antara 150-250 μg/m³. Masyarakat umum akan sangat terpengaruh. Kelompok sensitif harus membatasi aktivitas di luar ruangan.
  • Berbahaya: AQI di atas 300. PM2.5 di atas 250 μg/m³. Masyarakat umum berisiko tinggi mengalami iritasi yang kuat dan efek kesehatan yang merugikan. Semua orang harus menghindari aktivitas di luar ruangan.

2. Daftar daerah di Jakarta dengan kualitas udara terburuk

10 Wilayah di Jakarta yang Paling Berpolusi per 11 Oktober 2023ilustrasi suasana Jakarta di sore hari (wikimedia.org/Georgi Kovachev)

Setelah membaca penjelasan singkat tentang indeks kualitas udara, berikut ini 10 daerah di Jakarta dengan kualitas udara terburuk:

  1. AHP - Capital Place 2 (AQI 167)
  2. AHP - Capital Place (AQI 166)
  3. Puretrex Indonesia - Tegal Alur/Kalideres (AQI 166)
  4. Jeruk Purut (AQI 165)
  5. Cilandak Barat (AQI 163)
  6. Graha LMU (AQI 160)
  7. Gran Melia Jakarta (AQI 160)
  8. Kemang V (AQI 160)
  9. Kemang Dalam IX (AQI 157)
  10. Taman Patra (AQI 157)

3. Saat kualitas udara memburuk, lakukan ini untuk melindungi diri

American Lung Association memberikan beberapa tips sederhana untuk melindungi diri sendiri dan orang tersayang dari bahaya polusi udara, seperti:

  • Periksa prakiraan polusi udara harian di daerah kita. Misalnya dengan memantau www.iqair.com atau aplikasi Nafas sebelum keluar rumah.
  • Hindari berolahraga di luar ruangan saat AQI tinggi. Lebih baik, lakukan home workout.
  • Gunakan masker yang tepat jika akan keluar rumah. Yang paling direkomendasikan adalah masker N95 atau KN95.
  • Mengurangi pemakaian listrik.
  • Lebih baik berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum dibandingkan kendaraan pribadi.
  • Tidak membakar sampah karena asapnya mengandung bahan kimia beracun.

Baca Juga: 10 Wilayah di Jakarta yang Paling Berpolusi per 10 Oktober 2023

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya