6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!

Coati pandai berenang dan memanjat

Coati atau coatimundi adalah kerabat dekat dari rakun. Mereka berada dalam genus Nasua dan Nasuella. Mereka bukanlah rakun, tapi terlihat mirip. Beberapa spesies coati aktif di siang hari dan ada juga yang aktif di malam hari. Panjang tubuh coati beragam, mulai dari 33-69 cm dan tingginya sekitar 30 cm dengan berat 2-8 kg.

Jika kamu ingin mengenal hewan yang satu ini lebih jauh, maka artikel ini sangat tepat untukmu! Yuk, baca fakta-fakta menarik tentang mereka.

1. Ada empat jenis coati

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Treehugger menjelaskan bahwa jumlah spesies coati beragam tergantung siapa yang kamu tanyai. Berdasarkan dari daftar merah IUCN, terdapat 4 jenis coati yaitu coati berhidung putih atau nasua narica, mereka bisa kamu temui dari Arizona dan New Mexico hingga Barat laut Colombia. Ada juga coati Amerika Selatan atau nasua nasua, mereka berasal dari bagian utara Argentina hingga Uruguay.

Sementara itu, coati pegunungan barat atau nasuella olibacea berada di Andes Kolombia dan Ekuador. Spesies terakhir adalah coati pegunungan timur atau nasuella meridensis yang ada di Andes Venezuela. Perbedaan mereka terletak pada ukurannya.

2. Coati adalah omnnivora

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (pixabay.com/Jens)

Coati adalah hewan yang bisa beradaptasi di berbagai habitat termasuk hutan hujan, padang rumput dan bahkan lereng gunung. Karenanya, coati juga bisa memakan apapun yang mereka temui di serasah daun, jelas National Geographic. Tergantung pada habitatnya, mereka makan dedaunan, buah, serangga, tarantula, burung, kadal, ular, hewan pengerat dan bahkan telur buaya.

3. Coati jantan dewasa cenderung penyendiri

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (commons.m.wikimedia.org/Benjamin Keen)

Coati bukanlah hewan penyendiri, kecuali coati jantan dewasa. Mereka hidup dalam kelompok yang berukuran sedang hingga besar. Setiap kelompok coati terdiri dari 15-20 individu. Bahkan, pernah tercatat mencapai 150 anggota. Biasanya yang membentuk kelompok adalah coati betina dan anak-anaknya.

Melansir Kidadl, setelah mereka dewasa, jantan akan meninggalkan kelompok dan menjelajah sendirian. Coati jantan akan bergabung dengan betina dan anak-anaknya saat musim kawin.

Baca Juga: 5 Fakta Rakun, Hewan Bertopeng yang Suka Mencuci Makanan

4. Coati betina melahirkan di atas pohon

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (commons.m.wikimedia.org/Larissa Gomez)

Coati adalah perenang dan pemanjat pohon yang baik. Ini dikarenakan coati memiliki ekor yang membantunya untuk menjaga keseimbangan saat memanjat. Mereka banyak menghabiskan waktu di siang hari untuk mencari makanan di tanah. Akan tetapi, coati tidur, kawin dan melahirkan di atas pohon. Setelah kawin, betina akan mulai membangun sarang di pohon yang kokoh untuk persiapan melahirkannya.

Treehugger memaparkan bahwa masa kehamilan mereka berlangsung selama tiga bulan dan melahirkan 2 hingga 7 bayi. Coati betina akan tetap berada di atas pohon hingga anak-anaknya bisa memanjat sendiri.

5. Cara berkomunikasi coati

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (unsplash.com/Li Yan)

Coati mengeluarkan beragam vokalisasi untuk berkomunikasi, mulai dari mendengkur, mendengus dan berkicau. Vokalisasi juga berbeda tergantung pada situasinya. Coati mengeluarkan suara kicau yang berbeda saat senang atau saat marah. Mereka juga mendengus saat menggali lubang menggunakan cakarnya. Selain itu, coati juga melakukan berbagai gerakan tubuh, dilansir Kidadl.

6. Coati memiliki peran penting pada habitatnya

6 Fakta Menarik Coati, Punya Peran Penting di Habitatnya!Coati (pixabay.com/Roger Burger)

Coati diketahui mengonsumsi benih dari 49 spesies tumbuhan berbeda dalam jarak yang jauh. Karenanya, mereka memiliki peran sebagai penyebar benih sehat untuk menjaga kemampuan regeneratif di habitatnya, jelas Fact Animal. Tidak hanya itu, coati juga membantu mengendalikan populasi hama.

Saat mencari makan, mereka kerap memindahkan kotoran menggunakan hidung panjangnya. Hal ini tentu saja memungkinkan tanah menyerap air dan nutrisi lebih baik, dilansir Treehugger.

Sungguh hewan yang unik! Tidak hanya pandai berenang dan memanjat, coati sepertinya cocok sebagai penjaga hutan, kan? Mereka memiliki peran penting pada habitatnya. Bagaimana pendapatmu tentang coati?

Baca Juga: 6 Fakta Unik Rakun, Salah Satu Hewan Tercerdas di Bumi! 

Nur Aulia Safira Photo Verified Writer Nur Aulia Safira

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya