6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di Ekosistem

Lutung berkacamata mengonsumsi 2 kilogram makanan tiap hari

Lutung berkacamata atau dusky langur memiliki banyak nama, lho. Mereka juga dikenal sebagai spectacled langur dan dusky leaf monkey. Panjang tubuhnya mencapai 42--61 sentimeter dengan berat 5--9 kilogram. Kamu bisa mudah mengenalinya karena ada bulu warna putih yang mengelilingi matanya, tampak seperti mengenakan kacamata.

Warna bulunya adalah abu-abu gelap, tapi ada juga yang memiliki bulu kecekolatan pada beberapa spesies. Ada pula lingkaran putih di sekitar mulunya. Oh iya, lutung berkacamata berada dalam famili Cecropithecidae dengan nama ilmiah Trachypithecus obscurus. Yuk, kenalan melalui fakta berikut ini.

1. Wilayah penyebaran lutung berkacamata

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/Lip Kee)

Penyebaran lutung berkacamata berada di Semenanjung Malaya, juga ditemukan di bagian selatan Myanmar dan beberapa wilayah di Thailand. Penyebaran alaminya termasuk Pulau Langkawi, Penang dan Perhentian Besar. Animalia menginformasikan bahwa lutung berkacamata hidup di atas pepohonan dan ditemukan di berbagai habitat. Mereka biasanya memilih hutan lebat dengan pohon tinggi.

Baca Juga: 6 Fakta Bonnet Macaque, Bonding dengan Cara Social Grooming

2. Berpatroli untuk mengawasi pemangsa

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/ronykr)

Sumber yang sama menjelaskan bahwa lutung berkacamata adalah hewan sosial. Mereka hidup dan menjelajah dalam kelompok yang terdiri dari 5--20 individ, biasanya ada satu atau lebih jantan dan betina dewasa. Menariknya, jantan dewasa menghabiskan waktunya untuk mengawasi calon pemangsa, menyatukan kelompok dan berpatroli di wilayah jelajahnya.

Lutung berkacamata lebih aktif saat siang hari. Mereka menghabiskan sebagian besar waktunya berada di kanopi pepohonan, di ketinggian lebih dari 35 meter.

3. Mengonsumsi dua kilogram makanan setiap harinya

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/Rainer Halama)

Berdasarkan informasi dari Animal Diversity, lutung berkacamata mengonsumsi daun muda, pucuk dan biji-bijian. Mereka memakan 87 spesies pohon, baik buah maupun dedaunannya. Secara umum, lutung berkacamata bisa memakan hingga 2 kilogram makanan setiap harinya.

Saat berada di penangkaran, mereka diberi makan pucuk ubi jalar, selada, kubis, kangkung, kacang hijau, wortel, jagung dan buah-buahan lunak. Mereka menolak saat diberi daging, tapi terkadang menoleransi serangga.

4. Bagaimana cara berkomunikasinya?

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/Kriengsak Jirasirirojanakorn)

Informasi mengenai cara berkomunikasi lutung berkacamata cukup terbatas. Tapi, mereka diketahui menggunakan vokalisasi untuk melindungi wilayahnya dari spesies lain. Sama seperti primata lainnya, mereka juga melakukan komunikasi taktil seperti bersolek, bermain bersama, kawin dan menunjukkan agresi. Sementara komunikasi visualnya dilakukan melalui ekspresi wajah dan gerakan tubuh.

5. Sistem perkawinan lutung berkacamata

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/Kriengsak Jirasirirojanakorn)

Sistem perkawinan lutung berkacamata adalah poligini, jantan bisa kawin dengan banyak betina selama musim kawin. Sebagai aturan umum, jantan yang terkuat, terbesar dan paling agresif yang akan berkembangbiak dengan betina. Musim kawinnya terjadi secara berkala sepanjang tahun. Betina mengandung selama 145 hari dan melahirkan satu bayi.

Selama 20 hari pertama, bayinya selalu bersama induk betinanya. Pada usia satu tahun, bayi mulai memanjat dan menjauh dari ibunya. Mereka juga bisa mengonsumsi makanan padat saat itu.

6. Perannya sangat penting

6 Fakta Lutung Berkacamata, Punya Peran Penting di EkosistemLutung berkacamata (commons.m.wikimedia.org/Vyacheslav Argenberg)

Pola makan lutung berkacamata membuat mereka memiliki peran penting. Sebagai pemakan buah, mereka menyebarkan biji-bijian melalui kotorannya atau biji yang jatuh saat mereka sedang menjelajah. Tidak hanya itu, lutung berkacamata juga menjaga rantai makanan karena dimangsa oleh burung pemangsa, ular dan karnivora yang lebih besar darinya.

Lutung berkacamata ternyata memiliki penyebaran cukup terbatas, berada di negara-negara tetangga. Sebagai informasi tambahan, struktur tangan dan kakinya sangat mirip dengan milik manusia. Saat ini mereka diklasifikasikan sebagai Near Threatened oleh IUCN. Ancaman utamanya adalah diburu untuk diambil dagingnya, kehilangan habitat karena urbanisasi dan pembukaan lahan pertanian yang berlebihan.

Baca Juga: 12 Fakta Unik Monyet Jepang, Mampu Bertahan di Musim Dingin

Nur Aulia Safira Photo Verified Writer Nur Aulia Safira

Grow in silence

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya