6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan Gajah

Olive baboon memiliki hierarki sosial yang kompleks

Olive baboon adalah monyet dunia lama yang juga dikenal sebagai anubis baboon. Nama ilmiahnya yaitu Papio anubis. Mereka menyebar di 25 negara-negara Afrika. Untuk membantumu mengenalinya, panjang tubuh olive baboon mencapai 50-114 cm, tingginya sekitar 60-70 cm dengan berat 10-37 kg. Mereka memiliki kaki kokoh.

Ekor dari olive baboon juga sangat panjang. Mereka mempunyai rahang kuat dan gigi taring yang menonojol. Telinganya besar tapi tersembunyi di bawah bulu lebatnya. Menariknya, olive baboon memiliki kantong penyimpanan makanan di pipinya, lho. Sangat memudahkan untuk mencari makan. Yuk, mengenal olive baboon lebih jauh melalui fakta berikut ini!

1. Wilayah penyebaran olive baboon

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (commons.m.wikimedia.org/Nevit Dilmen)

Olive baboon tersebar di Afrika, mulai dari Senegal hingga bagian utara Zaire. Mereka juga berada di Etiopia, Uganda, Kenya dan bagian utara Tanzania. Animalia menginformasikan bahwa olive baboon menghuni berbagai habitat di wilayah jelajahnya yang luas. Mereka bisa kamu temui di sabana, hutan lembab dan hijau, tebing berbatu, hutan kering, padang rumput terbuka dan bahkan pemukiman dekat manusia.

2. Olive baboon hidup dalam kawanan

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (commons.m.wikimedia.org/Nevit Dilmen)

Sistem sosial dari olive baboon bisa dikatakan sangat rumit. Mereka hidup dalam kawanan yang terdiri dari beberapa jantan dan betina hidup bersama. Biasanya kawanan bisa berisi hingga 150 anggota. Bisa dikatakan bahwa kawanan adalah hal yang sangat penting bagi olive baboon, sebab mereka menjelajah, mencari makan, merawat, tidur dan melindungi satu sama lain.

Hierarki sosialnya berdasarkan kekuatan dan senioritas. Walaupun begitu, hierarkinya sering berubah. Hubungan dan persahabatan bisa berlangsung antar anggota mulai dari tingkat sosial yang berbeda, jelas A-Z Animals. Oh iya, jantan akan meninggalkan kawanan di mana mereka lahir, berbeda dengan betina yang berada dalam kawanan serupa seumur hidupnya. 

3. Kebiasaan makan olive baboon tergantung pada musim

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (commons.m.wikimedia.org/Tumwinekenneth)

Olive baboon adalah omnivora, mereka memakan tumbuhan dan hewan. Metode mencari makan mereka memungkinkannya untuk bertahan hidup di berbagai habitat, olive baboon akan mencari makan di pohon maupun tanah dan bahkan menggali untuk mendapatkan makanan. Selama musim hujan, olive baboon memakan buah-buahan, dedaunan muda dan bunga.

Mereka juga mengonsumsi rumput segar di sabana, dan beri. Tapi, ketika musim kering, olive baboon akan menggali akar, umbi dan biji. Olive baboon bahkan memakan kaktus, serangga, burung, telur dan vertebrata, dilansir Net Primate Conservancy.

4. Cara berkomunikasi olive baboon cukup rumit

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Olive baboon mempunyai cara komunikasi yang kompleks. Mereka menggunakan gestur dan bahasa tubuh, ekspresi wajah dan vokalisasi. Melansir Africa Freak, mereka menggunakan teknik tersebut untuk memperingatkan babun lainnya atau sebagai sinyal kawin.

Selain itu, mereka jug menggonggong. Gonggongannya disertai lengkingan keras untuk menyampaikan sinyal bahaya. Sementara gonggongan seperti anjing digunakan untuk berkomunikasi dengan individu yang terpisah dari kelompok.

Baca Juga: Beberapa Persamaan Manusia dan Primata, Apa Saja?

5. Mengapa olive baboon bisa duduk tegak di dahan pepohonan dan tidak jatuh?

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (commons.m.wikimedia.org/Lip Kee)

Sumber yang sama menjelaskan bahwa tubuh bagian belakang dari olive baboon memiliki ischial callosities. Apa itu? Nama untuk bagian kulit belakang yang keras. Kapalan itu terletak di kedua sisi bokong dari olive baboon. Itulah mengapa mereka bisa duduk tegak di dahan pepohonan tanpa takut jatuh.

6. Olive baboon dan gajah semak afrika membentuk hubungan simbiosis, lho

6 Fakta Menarik Olive Baboon, Punya Simbiosis dengan GajahOlive baboon (pixabay.com/xiSerge)

Di Eritrea, Afrika timur, olive baboon ternyata membentuk hubungan simbiosis dengan gajah semak Afrika. Mereka bisa menggunakan lubang air milik gajah dengan bebas. Apa imbalannya? Olive baboon kemudian akan memberikan sinyal dengan mengeluarkan seruan keras ketika ada pemangsa yang mendekat. Karenanya, mereka saling menguntungkan satu sama lain.

Spesies baboon yang sangat menarik, bukan? Mereka bahkan membangun hubungan menguntungkan dengan gajah. Tertarik melihat mereka secara langsung?

Baca Juga: 6 Fakta Langur Kaki Merah, Dijuluki sebagai Ratunya Primata

Nur Aulia Safira Photo Verified Writer Nur Aulia Safira

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya