6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk Menjelajah

White-footed sportive lemur suka makanan bernutrisi rendah

White-footed sportive lemur adalah spesies berukuran sedang yang menghuni bagian selatan Madagaskar. Panjang tubuhnya mencapai 24-26 sentimeter, panjang ekornya kisaran 21-26 sentimeter dan beratnya mencapai 0.54 kilogram. Ukurannya itu mungkin tidak begitu besar bagi manusia. Untuk membantumu mengidentifikasinya, mereka memiliki warna yang menyatu dengan pepohonan dan tanaman rambat di sekitarnya.

Tapi, warna bagian perutnya cukup bervariasi, mulai dari abu-abu pucat hingga krem. Sementara itu, punggungnya berwarna abu-abu atau cokelat. Matanya yang besar itu mungkin akan memikatmu, warnanya adalah oranye gelap dengan garis luar hitam yang membuatnya tampak memakai eyeliner tebal. Berikut fakta menarik tentangnya!

1. Wilayah penyebaran white-footed sportive lemur

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/William Stephens)

Penyebaran white-footed sportive lemur berasal dari bagian selatan Madagaskar. Mereka hidup di hutan primer dari Tolanaro di sebelah barat hingga Sungai Onilahy. Animal Diversity menginformasikan bahwa hutan galeri di selatan Madagaskar memiliki ketinggian berkisar antara 0 hingga 800 meter. Sementara itu, hutan berduri yang juga menjadi habitatnya berada di area kering.

Baca Juga: 5 Fakta Mengerikan dari Ular Viper, Sangat Berbahaya!

2. Lemur yang suka makan dedaunan

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/George Williams)

Spesies lemur ini berspesialisasi sebagai pemakan dedaunan. Makanan kesukaannya adalah daun pohon Didiereaceae yang berduri, berbagai jenis tanaman merambat, buah-buahan dan bunga. White-footed sportive lemur menyukai tanaman Tamarindus indica dan Euphorbia tirucalli. Di musim kemarau, mereka menambah makanannya dengan lebih banyak bunga daripada pohon berduri.

Melansir Net Primate Conservancy, pola makannya rendah nutrisi. Mereka memiliki sekum besar, sebuah kantong yang dianggap sebagai awal dari usus besar dan membantunya mencerna kandungan selulosa tinggi.

3. Hanya menghabiskan kurang dari 10 persen energinya untuk menjelajah

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Diet white-footed sportive lemur yang makanannya rendah tidak banyak berpengaruh pada tingkat aktivitasnya. Mereka menghabiskan kurang dari 10 persen energinya untuk menjelajahi area pencarian makanannya. Sebagian besar energinya dicurahkan untuk mempertahankan wilayah dan sumber dayanya. Lemur ini lebih aktif saat malam hari, ketika melakukan perjalanan untuk mencari sumber makanan.

Di siang hari, mereka hanya akan tidur di rongga pepohonan atau di antara tanaman merambat berkayu. Wilayah yang dipertahankannya cukup kecil. Kepadatan populasinya mencapai beberapa ratus individu per satu kilometer persegi.

4. Bagaimana cara berkomunikasinya?

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/gailhampshire)

Cara berkomunikasi white-footed sportive lemur adalah vokalisasi dan sentuhan. Setiap spesies memiliki ragam panggilan untuk mempertahankan wilayahnya hingga panggilan kontak. Sedangkan kontak fisik digunakan berbagai pasangan untuk memperkuat ikatan. Jantan mengeluarkan suara teritorial yang keras dan mirip seperti burung gagak untuk menandakan keberadaan jantan di wilayah itu.

Saat berada dalam jarak 3 hingga 10 meter di tepi wilayah, jantan akan menyerukan serangkaian seruan seperti 'hien' yang diikuti dengan satu atau rangkaian suara 'hee' bernada tinggi. Induk yang memanggil anaknya mengeluarkan vokalisasi terdengar seperti ciuman. Bayi biasanya memanggil induknya melalui suara 'on' bernada panjang dan terdengar menyedihkan.

5. Sistem perkawinan white-footed sportive lemur

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Sama seperti lemur lainnya, sistem perkawinan white-footed sportive lemur adalah poligini. Jantan bisa kawin dengan lebih dari satu betina, tergantung dari ukuran tubuhnya, mereka bisa mengawini satu hingga lima betina yang ada di wilayah jelajahnya. Betina melahirkan satu bayi setelah mengandung selama 4.5 bulan.

Musim kawin mereka biasanya terjadi antara bulan Mei dan Juli, sedangkan kelahiran terjadi di bulan September dan November. Anaknya lahir dengan mata besar yang sudah terbuka dan bahkan bisa melekat pada batang pepohonan. Setelah sebulan, anaknya sudah bisa memanjat dan melompat sesukanya.

6. Perannya sangat penting

6 Fakta White-footed Sportive Lemur, 10 Persen Energi untuk MenjelajahWhite-footed sportive lemur (commons.m.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Lemur adalah pemakan dedaunan yang perannya sangat penting, lho. Mereka bertugas untuk mempertahankan kesehatan habitatnya. Caranya bagaimana? White-footed sportive lemur memakan banyak dedaunan lebat yang memungkinkan sinar matahari bisa melewati kanopi hutan. Sinar matahari yang mencapai lantai hutan akan membuat pertumbuhan tanaman baru lebih baik.

Menarik, bukan? White-footed sportive lemur ternyata memiliki peran penting di hutan. Mereka cenderung aktif saat malam hari dan tidak banyak melakukan penjelajahan, hanya sekitar kurang dari 10 persen energinya. Fakta apa yang baru kamu ketahui?

Baca Juga: 6 Fakta Sahamalaza Sportive Lemur, Penyendiri yang Hobi Makan Daun

Nur Aulia Safira Photo Verified Writer Nur Aulia Safira

Grow in silence

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya