Kabar baiknya adalah saat ini telah diketahui klasifikasi genetik dari jamur-jamur tersebut, sehingga kita memiliki kesempatan besar untuk bisa menyelamatkan salah satu buah favorit kita ini. Salah satu solusi terbaik yang ditawarkan oleh para peneliti ini adalah dengan mengembangkan metode kultivar terbaru untuk bisa membentuk jenis pisang baru yang lebih kuat terhadap penyakit.
Jenis tersebut nanti akan berada di luar variasi Cavendish yang saat ini kita sukai dan bisa ditemui baik di pasar maupun supermarket. Walaupun menurut mereka dari hasil perhitungan tahun lalu ini akan menghabiskan banyak waktu dan biaya.
Selain itu, peneliti juga memungkinkan untuk menggunakan hasil pengelompokan genetik baru dalam memodifikasi pisang Cavendish agar tahan dari tiga jenis penyakit Sigatoka tersebut. Cara lain adalah menemukan fungisida baru yang mampu mengganggu kerja jamur dalam membajak metabolisme pisang, namun hal ini jelas akan menimbulkan efek samping pada pisangnya.
Yang manapun cara yang akan digunakan, pisang yang kita sukai ini sedang dalam bahaya, kabar ini telah membuat banyak orang khawatir. Sehingga selagi pisang masih bisa kamu temukan, segera nikmati dan apresiasi kelezatannya. Selagi harganya masih terjangkau juga karena belum cukup langka.
Karena peneliti menyatakan walaupun kita telah berhasil mencegahnya dari kepunahan, jenisnya akan berbeda jauh dengan yang ada sekarang akibat evolusi. Seluruh bagian penelitian ini dipublikasikan di PLOS Genetics.