Konflik antara gajah dan manusia terus menjadi perhatian karena semakin sering terjadi di berbagai wilayah. Perubahan bentang alam, terutama menyusutnya hutan, membuat jarak antara aktivitas manusia dan ruang hidup gajah semakin tipis. Situasi ini tidak hanya menimbulkan kerugian bagi masyarakat, tetapi juga mengancam keselamatan dan kesejahteraan gajah yang sebenarnya hanya mengikuti naluri alaminya.
Untuk memahami situasi ini, kita perlu melihat apa saja faktor utama yang mendorong terjadinya konflik antara gajah dan manusia. Mulai dari perubahan lingkungan hingga perilaku alami gajah, semuanya saling berkaitan dan berperan dalam memperbesar potensi benturan. Untuk mengetahui lebih jauh penyebabnya, yuk, simak penjelasan berikut.
