7 Predator Jerapah di Alam Liar, Tak Cuma Hyena dan Singa!

Seekor hyena tidak cukup kuat untuk membunuh jerapah dewasa kecuali ia sakit atau terluka. Jadi, biasanya sekelompok hyena akan bekerja sama untuk menjatuhkan jerapah.

Menurut A-Z Animals, hyena biasanya menargetkan jerapah yang sudah tua atau baru lahir. Sekelompok hyena tidak akan kesulitan menjatuhkan anak jerapah yang terpisah dari induknya atau jerapah tua yang tidak cukup kuat untuk berlari.

Jerapah merupakan salah satu mangsa favorit singa, terlebih keduanya tinggal di habitat yang sama. Dijelaskan Worldwide Nature, singa menyukai jerapah karena herbivora ini menyediakan daging dalam jumlah besar yang cukup untuk membuat seluruh kawanan tetap kenyang selama beberapa hari.

Singa mengembangkan beberapa strategi berburu untuk memangsa jerapah. Salah satunya adalah dengan mengintai mangsanya sambil bersembunyi di balik tumbuh-tumbuhan sampai mereka cukup dekat untuk melakukan serangan penyergapan. Taktik lain yang digunakan singa adalah mengejar jerapah di ruang terbuka.

Meskipun ukurannya lebih besar dibandingkan singa, tetapi jerapah memiliki kecepatan lari yang lebih lambat. Selain itu, jerapah kesulitan bermanuver melewati semak-semak sehingga mereka rentan tertangkap singa.

Sekelompok anjing liar akan bekerja sama menjatuhkan mangsa yang jauh lebih besar dari dirinya. Dilansir Fauna Facts, anjing liar paling sering menargetkan jerapah muda atau jerapah yang sakit karena lebih mudah untuk dibunuh. 

Begitu target sudah dekat, anjing-anjing liar akan menggigit dan mencabik-cabik mangsanya hingga melemah. Kemudian, mereka akan mulai memakan jerapah tersebut, dimulai dari bagian lunaknya seperti mata, otak, dan alat kelamin.

Buaya biasa menyerang jerapah ketika mamalia ini mendekati sumber air tempat tinggal buaya. Buaya merupakan predator penyergap dengan kemampuan berenang yang andal sehingga menjadikan mereka ancaman besar bagi spesies mangsa, seperti jerapah.

Dikutip Worldwide Nature, taktik berburu buaya adalah menunggu di bawah permukaan air sampai jerapah datang cukup dekat. Begitu cukup dekat, buaya menggunakan rahangnya yang kuat dan giginya yang tajam untuk menangkap mangsanya dan menyeretnya ke dalam air. Jerapah dapat segera menjadi korban karena ketidakmampuan mereka berenang dengan baik dan mempertahankan diri di bawah air.

Macan tutul adalah pemburu yang gesit dan biasanya akan memangsa jerapah yang rentan. Menurut A-Z Animals, sulit bagi seekor macan tutul untuk membunuh jerapah dewasa, karenanya mereka akan memilih jerapah yang lemah, anak-anak, terluka, dan rentan dalam kelompok tersebut. 

Sebenarnya, jerapah bukanlah mangsa utama macan tutul. Macan tutul hanya akan membunuh dan memakan jerapah jika tidak menemukan makanan lain. Macan tutul lebih suka memakan eland, reptil, burung, dan babon.

Burung hering adalah salah satu pemakan bangkai yang paling umum memakan jerapah. Mereka adalah pemakan oportunistik yang akan memakan apa pun yang mereka temukan, termasuk bangkai hewan. 

Menurut Fauna Facts, burung hering menjadi ancaman besar bagi jerapah muda atau jerapah yang lemah. Burung hering dapat membunuh jerapah dengan mematuk mata dan jaringan lunaknya.

Burung gagak sebenarnya tidak mengincar jerapah sebagai makanan utamanya. Hanya saja, mereka akan memakan hewan apa pun yang sekarat atau mati, termasuk jerapah.

Diterangkan Fauna Facts, gagak adalah burung oportunistik yang akan memakan mangsa apa pun yang tersedia, berapapun ukurannya. Artinya, mereka tidak akan segan-segan menyantap jerapah yang sedang sekarat atau sudah mati.

Demikianlah beberapa predator jerapah di alam liar. Jerapah dewasa yang sehat jarang menjadi mangsa hewan lain. Namun, jerapah muda dan tua yang lemah bisa berada dalam ancaman jika mereka tidak berada dalam perlindungan kelompok.