Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru 

Bilby si hewan unik yang tinggal di Australia

Jika membicarakan tentang keunikan di dunia hewan memang tidak ada habisnya. Salah satu hewan unik yang keberadaannya masih ada hingga kini adalah bilby. Hewan unik ini tersebar di Australia dan memiliki penampilan yang menarik.

Sekilas, bilby terlihat seperti tikus besar, namun, dengan telinganya yang besar dan panjang, hewan ini juga terlihat seperti kelinci. Tidak hanya itu, dengan kaki belakangnya yang panjang dan kaki depan yang berukuran pendek, bilby juga memiliki kemiripan dengan kanguru.

Selain penampilannya yang unik, juga terdapat beberapa fakta menarik lain tentang bilby yang menarik untuk dikulas. Penasaran apa saja? Berikut adalah fakta menarik bilby.

1. Dikenal dengan banyak nama

Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru bilby (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Fakta menarik bilby yang pertama adalah hewan satu ini dikenal dengan banyak nama. Nama ‘bilby’ sendiri diambil dari sebuah kata Aborigin yang digunakan oleh Yuwaalaraay yang berarti ‘tikus berhidung panjang’.

Secara resmi, bilby yang dikenal sekarang memiliki nama ilmiah Macrotis lagotis. Nama tersebut dulunya diberikan kepada bilby dengan ukuran yang lebih besar. Sedangan bilby dengan ukuran yang lebih kecil memiliki nama ilmiah Macrotis leucura. Sayangnya, saat ini bilby kecil sudah punah sejak tahun 1950-an dan hanya tersisa bilby besar yang masih ada hingga sekarang.

Selain dikenal sebagai ‘bilby’ dan nama ilmiahnya, hewan dengan telinga panjang juga dikenal sebagai ‘kelinci bandicoot’ dan ‘dalgytes’.

2. Sempat tersebar di 70% Benua Australia

Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru bilby (commons.wikimedia.org/Sardaka)

Dilansir Bush Heritage Australia, bibly dahulunya sempat hidup dan tersebar di 70% wilayah Benua Australia. Sayangnya, wilayah mereka telah menyusut drastis sejak pendudukan orang Eropa di Benua Australia.

Saat ini, mamalia ini tinggal di sebagian Gurun Tanami di Wilayah Utara, Great Sandy Desert, sebagian wilayah Pilbara dan Kimberley di Australia Barat, tanah liat dan berbatu di padang rumput Mitchell di barat daya Queensland, dan lokasi dimana Kawasan Konservasi Adat Birriliburu (Birriliburu Indigenous Protected Area atau IPA) berada, yakni Little Sandy Desert dan Gurun Gibson.

Baca Juga: 5 Bunga Asli Australia yang Cantik dan Memesona

3. Bilby betina memiliki kantong seperti kanguru

Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru bilby (commons.wikimedia.org/Richard Fisher)

Kesamaan bilby dengan kanguru tidak hanya terdapat pada panjang dan pendek kakinya saja, namun, juga pada keberadaan kantong di perut bilby. Seperti halnya kanguru, bilby betina juga memiliki kantong yang berfungi untuk perkembangan anak bilby.

Menariknya, berbeda dengan kanguru yang kantongnya menghadap kepala, kantong bilby justru bukaannya menghadap ke kaki belakang. Hal ini memiliki fungsi untuk mencegah kotoran dan bahan laian masuk ke dalam kantong saat bilby sedang menggali tanah atau berburu.

Meski arah bukaannya berbeda, fungsi dari kantong di mamalia ini juga masih sama. Bilby memiliki masa kehamilan selama kurang lebih 14 hari. Kemudian, bayi bilby yang baru dilahirkan akan segera naik ke kantong induk mereka untuk menyusui selama kurang lebih 80 hari. Pada saat pertama kali dilahirkan, bayi bilby masih belum berkembang sempurna, baru setelah masuk ke dalam kantong induknya dan menyusui, bayi menyelesaikan perkembangannya.

4. Hobi menggali lubang di tanah

Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru bilby (commons.wikimedia.org/stephentrepreneur)

Selain fakta menarik yang sudah disebutkan di atas, keunikan lain dari bilby adalah hobinya membuat lubang galian. Bilby dapat membuat satu atau lebih lubang galian baru dalam satu bulan. Masing-masing lubang galian tersebut pun tidak hanya dibiarkan begitu saja, beberapa diantaranya memiliki fungsi yang sangat penting bagi kehidupan bilby. Ada lubang galian yang digunakan bilby untuk tidur dan ada juga yang digunakan untuk kabur dari predator.

Selain berfungsi untuk dirinya sendiri, ternyata lubang galian bilby ini juga sangat bermanfaat untuk alam sekitar. Hal ini karena hobi bilby satu ini dapat mengubah struktur tanah sehingga meningkatkan kesehatan tanah.

5. Pendengarannya bagus, tapi pengelihatannya buruk

Kenali Bilby, Hewan Unik Mirip Perpaduan Kelinci, Tikus, dan Kanguru bilby (commons.wikimedia.org/Sean Riley)

Bilby memiliki indra pendengaran dan penciuman yang sangat bagus. Kedua indra ini juga sangat penting bagi bilby untuk mencari mangsa dan mendeteksi predator. Selain itu, telinga panjang milik bilby tidak hanya berfungsi untuk mendengar, tapi juga untuk mengeluarkan panas dari tubuh mereka.

Akan tetapi, meski memiliki pendengaran dan pengelihatan yang bagus, bilby tidak bisa melihat dengan baik. Beruntungnya, pengelihatannya yang buruk tersebut tidak berpengaruh banyak karena bilby adalah makhluk nokturnal, aktif di malam hari.

Mereka biasanya tidak keluar dari lubang galian tempat mereka tinggal sebelum hari berubah menjadi gelap dan akan masuk kembali sebelum matahari terbit.

Sebagai salah satu hewan langka yang tersisa, sayangnya keberadaan bilby saat ini sedang terancam. Hal ini karena hewan yang hobi menggali tanah ini memiliki predator yang cukup beragam, mulai dari kucing, rubah, dan dingo.

Baca Juga: 5 Fakta Unik tentang Kouprey, Hewan Misterius Asli Kamboja

Ralda Maya Photo Verified Writer Ralda Maya

Hai~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya