Apakah Udang Memiliki Otak? Ini Penjelasannya!

Udang merupakan binatang yang termasuk dalam kelompok Krustasea. Sebagai invertebrata, mereka tidak memiliki sistem kerangka internal yang ditemukan pada kelas hewan seperti mamalia.
Itu artinya, mereka tidak memiliki tulang punggung atau kolom tulang belakang. Lantas, dengan struktur tubuh yang berbeda dengan manusia, apakah udang memiliki otak? Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Udang memiliki otak

Dilansir laman Ocean Fauna, udang memiliki otak, tetapi mereka tidak terorganisir seperti otak manusia atau hewan vertebrata lainnya.
Otak udang terletak di kepalanya dan terdiri dari beberapa ganglia, atau kelompok sel saraf. Ganglia ini terhubung satu sama lain dan dengan sistem saraf Udang lainnya oleh serabut saraf.
Otak Udang bertanggung jawab untuk memproses informasi dari indranya, mengendalikan gerakannya, dan mengoordinasikan perilakunya. Namun, karena otak Udang kurang terpusat dibandingkan otak vertebrata, otak udang kurang efisien dalam memproses informasi. Mereka mungkin tidak mampu melakukan proses kognitif yang kompleks seperti belajar atau mengingat.
2. Sistem saraf udang

Udang memiliki sistem saraf yang memungkinkan mereka merespons lingkungan dengan cepat. Sistem saraf ini terdiri dari otak, tali saraf, dan reseptor sensorik.
Walaupun memiliki otak yang kecil, tetapi sangat terspesialisasi dan mampu memproses berbagai informasi sensorik. Otak terhubung ke sepasang tali saraf yang membentang di sepanjang tubuh udang. Tali saraf ini mengontrol pergerakan pelengkap udang dan mengirimkan informasi sensorik ke otak.
Udang memiliki beberapa reseptor sensorik yang memungkinkan mereka mendeteksi perubahan lingkungan. Reseptor ini termasuk kemoreseptor, mekanoreseptor, dan fotoreseptor.
3. Menggunakan senyawa kimia

Selain sistem saraf, udang juga menggunakan senyawa kimia untuk mengrimkan informasi. Untuk informasi tersebut bisa diterima dengan baik, sel-sel sistem saraf udang perlu berkomunikasi dengan sel lain.
Dilansir Sciencing, untuk mengirim pesan mereka mengandalkan hormon dan neurotransmiter. Seperti manusia, udang memiliki sistem saraf kolinergik. Itu artinya neuron berkomunikasi menggunakan bahan kimia yang disebut asetilkolin.
Fungsi tubuh udang juga menggunakan hormon serotonin, yang meningkatkan suasana hati manusia. Udang dengan kadar serotonin tinggi telah terbukti berenang menuju cahaya terang.
Udang sebagai hewan invertebrata memiliki otak yang berukuran kecil. Mereka juga memiliki sistem saraf terspesialisasi dan bisa memproses berbagai informasi sensorik.