3 Fenomena Langit Oktober 2023, Siapkan Teleskop!
ilustrasi langit malam penuh bintang (pixabay.com/theartofsounds2001)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak terasa kita telah memasuki akhir kuartal ke-tiga di tahun 2023. Semoga resolusi kita sejauh ini berjalan lancar, ya.
Untuk membuat bulan Oktober kamu semakin menarik, IDN Times telah mengumpulkan berbagai fenomena langit yang bisa disaksikan. Siap mewarnai langit malam, inilah beberapa fenomena langit Oktober 2023. Yuk, siapkan teleskop!
1. Puncak okultasi Merkurius
ilustrasi Merkurius (unsplash.com/@nasa)Dilansir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), akan ada peristiwa puncak okultasi Merkurius pada 14 Oktober di jam 16.33 WIB.
Okultasi merujuk pada objek langit yang berjarak lebih dekat dari Bumi menghalangi objek langit yang berjarak lebih jauh dari Bumi. Objek langit yang menghalangi objek langit lainnya akan mempunyai lebar sudut yang lebih besar dibandingkan dengan objek langit yang dihalangi.
2. Puncak hujan meteor Orionid 21-22 Oktober
ilustrasi hujan meteor (unsplash.com/Ludovico Bee)Hujan ini diberi nama berdasarkan radiant yang terletak di Konstelasi Orion. Sumber hujan meteor ini berasal dari Komet 1P/Halley yang mengorbit Matahari pada periode 76 tahun. Intensitas hujan meteor ini mencapai 20 meteor/jam dengan kelajuan mencapai 237.600 km/jam.
Orionid akan aktif sejak 2 Oktober hingga 8 November, dan puncaknya terjadi sekitar 22 Oktober 2023 saat fajar.
Editor’s picks
Hujan meteor ini bisa kamu saksikan pada 21 Oktober di arah Timur sekitar pukul 22.00, berkulminasi di Utara pukul 04.00, dan memudar di arah Barat Laut seiring terbitnya Matahari. Intensitas meteor di Indonesia diperkirakan sekitar 36-61 meteor/jam.
Baca Juga: NASA Siapkan 5 Eksperimen untuk Gerhana Matahari Total 2024
3. Konjungsi Jupiter-Bulan purnama sepanjang malam 28 Oktober
ilustrasi langit malam dan fenomena langit (pexels.com/Dids)Konjungsi ini merupakan fenomena di mana Bulan dan Jupiter tampak berkumpul atau berdekatan oleh pengamat di Bumi.
Khusus untuk konjungsi bulan Oktober, ini merupakan gabungan dari 3 fenomena, yaitu fase purnama sebelum dini hari, gerhana bulan sebagian, dan oposisi solar Jupiter sepanjang malam. Fenomena ini bisa membuat Jupiter tampak paling terang sepanjang malam.
Konjungsi Jupiter-Bulan purnama bisa kamu saksikan sepanjang malam sejak pukul 18.15 di arah Timur hingga 05.45 keesokan harinya di arah Barat.
Itu lah 3 Fenomena langit pada bulan Oktober 2023 yang bisa kamu saksikan. Fenomena tersebut cocok buat kamu yang suka astrophotography.
Baca Juga: Gerhana Cincin Api Akan Terjadi di Bulan Oktober 2023
Berita Terkini Lainnya
