Bebek Tidak Basah Ketika Terkena Air, Kok Bisa? Ini Alasannya

Bebek memiliki sifat khusus yang memungkinkan tahan air

Bebek menghabiskan sebagian hidupnya di lingkungan basah sehingga menjadikannya sebagai unggas yang pandai berenang. Terdapat hal unik pada bebek yang mungkin kamu pernah lihat yaitu bebek tidak basah saat terkena air, kok bisa?

Bebek adalah burung yang masuk dalam keluarga Anatidae, di mana mereka memiliki habitat di dekat air, baik itu air tawar atau air asin. Bebek akan menghabiskan 10 jam dalam hidupnya untuk berada di sarang dan akan pergi mencari makan di air.

Biarpun begitu, unggas bermulut pipih ini tidak akan basah ketika menyelam atau terkena air. Yuk, simak penjelasan berikut ini.

Mengapa bebek tidak basah meskipun terkena air?

Bebek Tidak Basah Ketika Terkena Air, Kok Bisa? Ini Alasannyailustrasi bebek (unsplash.com/@hakonbrakon)

Sifat akuatik yang dimiliki oleh bebek membuat spesies unggas yang satu ini harus mempunyai bulu yang bisa menyesuaikan kondisi lingkungan hidupnya. Nah hampir keseluruhan spesies bebek memiliki bulu yang kedap air atau waterproof sehingga memungkinkan untuk mereka tidak akan basah karena air.

Saat berburu mereka akan bergerak lincah di dalam air. Terlapisi oleh lapisan minyak pada bulu mereka yang membuat bebek tidak basah saat terkena air. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Bebek Ekor Panjang, Bebek Penyelam Terdalam

1. Memiliki minyak preen yang membuat bulunya kedap air

Bebek Tidak Basah Ketika Terkena Air, Kok Bisa? Ini AlasannyaIlustrasi bebek berenang (pexels.com/Shay Wood· Western Cape, South Africa)

Menurut studi tahun 2016 yang dilakukan para ilmuwan di Universitas Debrecen di Hongaria, bebek melapisi bulunya dengan sebuah zat berminyak bernama minyak preen. Zat tersebut dikeluarkan dari kelenjar pantatnya yang berada di atas bulu ekornya dan disekresikan melalui permukaan kulit melalui papila, tonjolan kecil mirip puting susu. Kelenjar ini dikenal sebagai kelenjar uropygial atau preen yang hampir semua burung memilikinya, namun dengan ukuran serta bentuk yang beragam antar spesies.

Dilansir Bird Spot, minyak preen dihasilkan karena campuran kompleks dari lilin, asam lemak, dan lilin alkohol serta memiliki sifat antibakteri bagi beberapa spesies burung. Bebek akan menggosokkan paruhnya pada lubang kelenjar kemudian meluruskan dan membersihkan bulunya proses ini disebut sebagai bersolek. Dengan melakukan hal ini, bebek akan mendistribusikan minyak preen ke seluruh tubuh dan sayap mereka, serta kulit di tungkai dan kaki. 

Minyak dalam bebek menolak air dan membuat bulunya kedap air. Semakin banyak kontak burung dengan air, semakin tinggi juga massa kelenjar uropygial akan tetapi, tujuan utama minyak preen adalah menjaga bulu tetap sehat dan terawat serta mencegah kerusakan selain memberikan perlindungan terhadap air.

2. Karena memiliki bulu yang mendukung terciptanya penghalang kedap air

Bebek Tidak Basah Ketika Terkena Air, Kok Bisa? Ini Alasannyailustrasi bebek (unsplash.com/_artick_)

Dilansir KQED, mempunyai bulu yang terawat baik membuat semua spesies burung memiliki ketahanan terhadap air pada tingkatan tertentu, kemudian akan berada pada tingkat lebih tinggi karena dibawa oleh burung air. Bebek mempunyai bulu yang sangat lebat membuat burung air ini jauh lebih tahan air daripada burung-burung di darat yang membuat mereka tidak tahan air. 

Dilansir Bird Sport, bebek mempunyai tiga jenis bulu yaitu bulu kontur, bulu bawah, dan bulu sayap. Bulu bawah berfungsi sebagai penyekat dan bulu saya yang membantu burung untuk terbang. Bulu kontur akan menutupi tubuh bebek serta terdiri dari baling-baling yang keras, halus, lurus serta terdapat juga bulu sisa atau poros belakang yang lembut dan halus yang tersembunyi di bawah baling-baling, dan berfungsi sebagai cangkang luar atau pelindung. Bulu kontur memberikan bentuk dan warna pada bebek dan menjadi garis pertahanan pertama terhadap air karena strukturnya yang unik.

Di setiap bulu kontur terdapat barbula atau serangkaian kait yang saling berkaitan yang berada di baling-baling sehingga akan membantu bebek untuk menolak air. Pengait akan tetap saling berkaitan jika bulunya tetap kering dan mampu menahan bulu dengan erat. Hal inilah yang akan mendukung terciptanya penghalang kedap air yang akan mencegah air merembes ke bulu bawah. Kait akan terlepas apabila bulu kontur basah. Kemudian bebek akan menghilangkan air tersebut menggunakan ototnya tepat di bawah kulit agar bulunya berkembang. 

Barbula juga akan membantu bebek untuk memerangkap udara di antara bulu dan kulit sehingga membantu daya apung alami mereka. Bukan hanya memiliki kontur bulu dengan barbula yang lebih rapat, bebek juga memiliki bulu yang lebih banyak daripada burung darat meskipun tubuhnya sama. Hal ini akan membuat mereka jauh lebih tahan terhadap air. Bebek akan tetap hangat dalam suhu yang sangat dingin karena banyak waktu yang mereka habiskan di bawah air.

Ternyata bulu bebek bisa tahan air karena minyak preen dengan bulu yang mendukung. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kamu. 

Baca Juga: 9 Fakta Unik Lesser Scaup, Bebek Penyelam dari Amerika Utara

Topik:

  • Rihanna Bunga
  • Achmad Fatkhur Rozi
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya