Fungsi Membran Sel yang Penting Bagi Kehidupan Makhluk Hidup

Membran sel menjadi filter pada kulit

Di dalam tubuh semua makhluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan yang berada di Bumi mempunyai sekumpulan sel. Dari sekumpulan sel ini akan menciptakan suatu jaringan di mana sekumpulan jaringan ini akan menjadi sebuah organ yang nantinya sekumpulan organ ini akan membantu oganisme.

Sel diperkenalkan pertama kali oleh Robert Hooke pada tahun 1667.  Di dalam tubuh manusia, keberadaan sel akan mengalami perubahan menyesuaikan lingkungan sekitarnya. Terdapat bagian yang merupakan pembatas antara sel dengan lingkungannya, yaitu membran sel.

Membran sel menjadi lapisan terluar dari tubuh dengan fungsi dan kegunaan yang sangat penting. Walaupun, membran sel berada di bagian paling luar namun fungsinya berbeda dengan kulit. Lantas, apa fungsi membran sel bagi kehidupan makhluk hidup? Simak penjelasan berikut ini.

Apa itu membran sel?

Fungsi Membran Sel yang Penting Bagi Kehidupan Makhluk Hidupilustrasi membran sel (commons.wikimedia.org/ Biezl)

Dilansir Universitas Negeri Semarang membran sel disebut juga membran plasma yang merupakan struktur selaput tipis yang menyelimuti sebuah sel. Keberadaan sebuah sel akan dibatasi oleh selaput sel dan perbedaan isi sel dengan lingkungan yang ditempati akan dipelihara juga oleh selaput ini. Membran sel memiliki manfaat yang lebih dari itu sehingga tidak dapat dikatakan sebagai penyekat pasif.

Membran sel sebagai bagian dari kulit dijadikan sebagai filter karena kemampuannya dalam memilih bahan-bahan apa saja yang dapat melewatinya dengan tetap menjaga kadar ion dari dalam dan luar sel. Bahan-bahan yang dibutuhkan oleh sel diperbolehkan masuk oleh membran sel, sedangkan bahan-bahan yang tidak dibutuhkan oleh sel atau mengandung bahan berbahaya seperti zat limbah yang akan dihalangi oleh membran sel untuk masuk.

Struktur dasar membran sel

Fungsi Membran Sel yang Penting Bagi Kehidupan Makhluk Hidupilustrasi Struktur Membran Sel (pixabay.com/Clker Free Vector Images)

Membran sel memiliki struktur dasar, seperti halnya dengan membran lainnya. Melansir Khan Academy struktur utama membran sel adalah lipid (fosfolipid dan kolesterol), protein, dan karbohidrat yang melekat di beberapa lipid dan protein.

Dilansir Biologi Dictionary, lipid, protein, dan karbohidrat dalam membran plasma dapat menyebar secara bebas ke seluruh membran sel dan akan mengembang di permukaannya. Hal ini yang disebut dengan model mosaik fluida yang diciptakan oleh SJ Singer dan GL Nicolson pada tahun 1972.

Baca Juga: 5 Fakta Sel HeLa, Sel Manusia yang Jadi Sel Immortal Pertama

1. Fosfolipid

Dilansir Khan Academy, fosfolipid yang akan membentuk bahan utama membran di mana digambarkan bahwa lipid terbuat dari gliserol, dua ekor asam lemak, dan kepala yang terhubung dengan fosfat. Membran biologis akan membawa dua lapisan fosfolipid dan ekornya mengarah ke dalam di mana susunannya disebut bilayer fosfolipid. 

Dilansir National Library of Medicine, bilayer fosfolipid sebagai struktur dasar membran yang menciptakan penghalang stabil antara dua kompartemen berair. Dalam membran sel, kompartemen ini merupakan bagian dalam dan luar sel. Protein yang terkandung dalam bilayer fosfolipid melaksanakan fungsi spesifik membran sel baik itu transportasi selektif molekul atau pengenalan sel-sel. 

2. Kolesterol

Dilansir Khan Academy, kolesterol sebagai lipid lain yang terdiri empat cincin karbon yang tergabung dan ditemukan bersama fosfolipid di inti membran. Kolesterol akan terlipat di antara ekor hidrofobik pada membran fosfolipid.

Menurut International Journal of Molecular Science,  kolesterol berguna untuk pengangkutan molekul antar organ.  Kolesterol dan komponen fosfolipid dari membran sel penting bagi fungsi sel normal kemudian distribusi atau metabolisme lipid yang tidak teratur akan berdampak serius untuk sel dan tubuh.  

3. Protein

Dilansir Byjus, protein juga menjadi struktur utama dari membran sel. Secara penuh protein ini berintegrasi ke dalam struktur membran bersama dengan membran hidrofobiknya, mulai dari daerah yang berinteraksi dengan daerah hidrofobik lapisan ganda fosfolipid.

Dilansir Biology Ease, protein akan bertanggung jawab atas fungsi utama membran. Singer dan Nicolson membedakan dua kelas protein terkait membran yang mereka sebut protein periferal dan protein integral.

  1. Protein periferal terikat pada permukaan membran.
  2. Protein integral yang menerobos inti hidrofobik yang merentang membran disebut protein transmembran. Daerah hidrofobik protein integral terdiri dari satu atau lebih bentangan asam amino nonpolar, yang sering digulung menjadi heliks alfa.

4. Karbohidrat

Dilansir Biology Dictionary, karbohidrat juga ditemukan di membran sel. Sebagian besar karbohidrat yang ada di membran merupakan bagian dari glikoprotein yang terbentuk saat karbohidrat menempel pada protein. Glikoprotein memiliki peran dalam interaksi antar sel, termasuk adhesi sel atau proses dimana sel menempel satu sama lain dan sebagian kecil yang terikat pada lipid (glikolipid).

Dilansir Byjus, dimana karbohidrat bersama protein perifer menyebabkan terbentuknya situs terkonsentrasi di permukaan sel yang mengidentifikasi satu sama lain. Identifikasi berguna bagi sel karena memungkinkan sistem kekebalan untuk membedakan antara sel-sel tubuh dan sel jaringan yang asing. 

Baca Juga: 8 Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan serta Fungsinya

Fungsi membran sel

Fungsi Membran Sel yang Penting Bagi Kehidupan Makhluk Hidupilustrasu membran sel (commons.wikimedia.org/Dhatfield )

Menurut National Human Genome Research Institute, membran sel atau membran plasma memberikan perlindungan bagi sel dan lingkungan tetap di dalam sel. Membran sel juga memberikan dukungan struktural untuk sel dan mengangkut zat beracun keluar dari sel.

Dilansir Biological Dictionary, membran sel melindungi sel dari lingkungannya dan mengatur bahan yang masuk dan keluar sel. Semua sel-sel yang berada pada makhluk hidup memiliki membran sel. Biological Dictionary juga menjelaskan berbagai fungsi dari membran sel, di antaranya:

1. Penghalang fisik

Membran sel mengelilingi semua sel dan secara fisik memisahkan sitoplasma yang merupakan bahan penyusun sel dari cairan ekstraseluler di luar sel. Hal ini dilakukan agar komponen sel terlindungi dari lingkungan luar dan mendukung aktivitas terpisah terjadi di dalam dan di luar sel.

Dukungan secara struktural diberikan oleh membran sel untuk sel. Dinding sel terdiri dari molekul seperti selulosa sebagai tambahan dukungan pada sel yang membuat sel tumbuhan tidak pecah.

2. Permeabilitas selektif

Sifat plasma yang selektif permeabel yang membuat molekul tertentu  dapat melaluinya. Air, oksigen, dan karbondioksida secara mudah dapat berjalan melalui membran. 

Secara umum, ion seperti natrium dan kalium dan molekul polar tidak dapat melalui membran dan harus melalui saluran atau pori-pori tertentu. Cara ini akan membuat membran mengontrol kecepatan masuk dan keluarnya molekul tertentu dari sel. 

3. Endositosis dan Eksositosis

Membran sel berperan penting dalam proses endositosis dan eksositosis. Endositosis terjadi saat sel mencerna konten yang relatif besar daripada ion atau molekul tunggal yang melewati saluran. Sel mampu mengambil molekul dalam jumlah besar atau seluruh bakteri dari cairan ekstraseluler.  Sementara itu, eksositosis terjadi saat sel melepaskan keseluruhan bahan ini. 

Molekul yang masuk atau keluar sel akan memungkinkan bentuk membran sel mengalami perubahan.Selain itu, akan terbentuknya vakuola, gelembung kecil membran yang mampu mengangkat banyak molekul sekaligus dan dapat mengangkut bahan ke berbagai tempat di dalam sel.

4. Pensinyalan antar sel

Membran sel berperan penting untuk memfasilitasi komunikasi dan pensinyalan antar sel. Membran melakukannya dengan menggunakan berbagai protein dan karbohidrat di dalamnya. 

Protein pada sel memberikan tanda pada sel tersebut sehingga sela lain dapat untuk mengetahuinya. Membran juga mempunyai reseptor yang mendukung untuk menjalankan tugas tertentu saat molekul seperti hormon memiliki kaitan dengan reseptor tersebut.

Berikut penjelasan mengenai membran sel yang memiliki peran sangat penting pada sel dan organel-organel sel di dalamnya. Informasi ini berkaitan dengan apa itu, membran sel, struktur dan fungsinya. Semoga informasi ini dapat berguna untuk kamu.

Baca Juga: Perbedaan Sel Prokariotik dan Eukariotik serta Fungsinya

Topik:

  • Rihanna Bunga
  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya