Meskipun ada gairah tentang pengembangan teknologi luar angkasa, seperti munculnya perusahaan swasta SpaceX, tapi juga ada kekhawatiran. Luar angkasa telah jadi medan perebutan pengaruh, baik itu untuk kepentingan ilmu pengetahuan, untuk perkembangan ekonomi atau militer.
Di bidang militer, luar angkasa adalah wilayah yang bisa digunakan untuk menempatkan satelit mata-mata. Dengan satelit itu, maka kinerja intelijen sebuah negara untuk melihat negara lain menjadi lebih terbuka.
Tapi dengan perkembangan itu, negara-negara yang telah unggul dalam teknologi luar angkasa, segera mencari cara untuk pencegahan. Mereka membuat senjata anti-satelit.
Senjata tersebut dapat ditembakkan dari permukaan bumi, menembus langit dan menghancurkan satelit mata-mata dalam sekejap meski berjarak ratusan kilometer.
Belum banyak negara yang memiliki teknologi senjata anti-satelit saat ini. Tapi perlombaan senjata tersebut, telah memicu kekhawatiran ancaman di luar angkasa. Berikut ini adalah fakta senjata rudal anti-satelit, dan beberapa negara yang telah memilikinya.