Macam-Macam Sendi dan Fungsinya

Dari sendi mati hingga sendi gerak

Macam-macam sendi yang ada di tubuh manusia memiliki perbedaannya masing-masing, begitu juga dengan fungsinya. Sendi sendiri memiliki peran sebagai penghubung di antara dua tulang yang ada di dalam tubuh.

Tubuh manusia memiliki sistem gerak yang terdiri dari tulang, sendi, dan otot. Ketiga sistem tersebutlah yang memungkinkan manusia untuk melakukan gerak. Artikel kali ini akan membahas mengenai macam-macam sendi dan fungsinya.

1. Apa itu sendi?

Macam-Macam Sendi dan Fungsinyailustrasi apa itu sendi (rheumatologyadvisor.com)

Apa itu sendi? Dilansir Healthline, sendi adalah titik tempat dua tulang terhubung. Titik di mana dua tulang terhubung untuk tujuan menggerakkan bagian tubuh. Setiap tulang di tubuh bertemu dengan setidaknya satu tulang lain di persendian. 

Adanya sendi diperlukan untuk semua jenis gerakan dalam tubuh yang melibatkan tulang. Secara umum, sendi memiliki fungsi sebagai penghubung dua tulang, pemberi struktur, serta membantu otot untuk menggerakkan tulang. Sendi juga dikenal sebagai artikulasi.

2. Macam-macam sendi

Macam-Macam Sendi dan Fungsinyailustrasi sendi engsel pada lutut (freepik.com/tirachard)

Secara garis besar, ada tiga macam sendi di dalam tubuh manusia, yaitu sendi sinartrosis, amfiartrosis, dan diartrosis. Masing-masing sendi tersebut juga memiliki fungsinya tersendiri. Dilansir Better Health, berikut adalah macam-macam sendi:

1. Sendi mati atau sinartrosis

Sendi yang pertama ialah sendi mati atau yang disebut juga sinartrosis. Sendi mati merupakan persendian antara tulang-tulang yang membentuk tengkorak.

2. Sendi kaku atau amfiartrosis

Sendi yang kedua ialah sendi kaku atau amfiartrosis. Dilansir APKI, sendi kaku adalah sendi yang memungkinkan terjadinya sedikit gerakan sebagai respons terhadap torsi dan kompresi.

3. Sendi gerak atau diartrosis

Yang terakhir adalah sendi gerak atau diartrosis. Sendi gerak memiliki rentang gerak tertinggi dari semua jenis sendi sebelumnya. Sendi gerak ini dapat dikategorikan kembali menjadi beberapa jenis yang berbeda tergantung bentuk permukaan dan gerakannya. Berikut adalah klasifikasinya:

a. Sendi engsel

Sendi engsel atau hinge memungkinkan terjadinya pergerakan ke satu arah saja. Misalnya seperti gerakan pintu, membuka dan menutupnya bersifat satu arah.

b. Sendi geser

Sendi geser atau meluncur ini memungkinkan terjadinya pergerakan melawan satu sama lain pada satu bidang. Contoh sendi geser pada tubuh ialah sendi intervertebralis dan tulang pergelangan tangan serta pergelangan kaki.

c. Sendi pelana

Sendi pelana atau saddle memungkinkan gerakan bolak-balik dan dari sisi ke sisi. Namun, tidak ada rotasi atau putaran. Contoh sendi pelana yaitu sendi yang menghubungkan pangkal ibu jari dengan pergelangan tangan.

d. Sendi gulung 

Sendi gulung atau condyloid memungkinkan terjadinya gerakan melingkar, fleksi, dan eksistensi. Dalam tubuh manusia, sendi gulung dapat ditemukan pada sendi yang menghubungkan tulang telapak tangan dengan tulang jari.

e. Sendi putar 

Sendi putar atau pivot memungkinkan terjadinya gerakan memutar terhadap tulang lain. Contoh sendi putar yakni sendi di antara tulang pengumpil pada lengan dan juga tulang hasta.

f. Sendi peluru 

Sendi peluru atau ball socket memungkinkan kita untuk bergerak  dengan bebas yang dapat berputar pada sumbu apa pun. Terdapat dua sendi peluru dalam tubuh manusia, pertama pada sendi panggul dan yang kedua ada pada sendi bahu.

3. Cara merawat sendi

Macam-Macam Sendi dan Fungsinyailustrasi merawat sendi (pexels.com/karolina-grabowska)

Ada berbagai hal yang bisa kita lakukan untuk merawat kesehatan sendi. Namun, apa sajakah hal-hal tersebut? Dilansir Very Well Health, berikut adalah beberapa cara untuk merawat kesehatan sendi kita:

1. Olahraga tertatur

Cara merawat kesehatan sendi yang pertama ialah dengan berolahraga secara teratur. Dengan berolahraga, tubuh kita juga bergerak, begitu juga dengan sendi. Manfaat lain dari rutin berolahraga ialah meredakan kekakuan sendi, mengurangi nyeri sendi, memperkuat otot-otot yang mengelilingi sendi, hingga mempertahankan berat badan yang sehat.

2. Lindungi sendi

Penting bagi semua orang untuk melindungi sendinya, terutama bagi mereka yang menderita radang sendi. Pasalnya, dengan penanganan yang benar, itu akan dapat mengurangi rasa sakit dan mengurangi beban yang ditempatkan pada sendi.

3. Pertahankan berat badan ideal

Untuk menjaga kesehatan sendi yang optimal, kita harus menjaga berat badan ideal kita. Karena, dengan berat badan yang berlebih, kita juga berarti menambah tekanan berlebih pada persendian. Studi mengatakan bahwa dengan menurunkan berat badan yang sesuai, beberapa masalah seperti nyeri lutut dapat berkurang.

4. Memperkuat otot

Tidak hanya sendi, otot yang menopang persendian juga harus dijaga. Kamu dapat mencoba latihan beban untuk meningkatkan kekuatan otot.

5. Mengonsumsi vitamin D dan kalsium

Vitamin D dan kalsium merupakan dua nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang. Kamu bisa mendapatkannya melalui paparan sinar matahari atau pun suplemen tambahan.

6. Berhenti merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang. Selain itu, merokok juga dapat meningkatkan kemungkinan cedera yang melibatkan bursitis atau tendonitis. Maka dari itu, berhentilah merokok untuk meningkatkan kesehatan tulang dan sendi.

Itulah ulasan mengenai macam-macam sendi dan fungsinya yang dapat kamu baca dan cermati. Jangan lupa untuk selalu merawat kesehatan sendi!

Penulis: Alya Madani

Topik:

  • Bella Manoban
  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya