7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehi

Telah ada sejak lama dan terus berkembang hingga saat ini

Agama telah lama ada dan berkembang dan memengaruhi kehidupan manusia. Hingga saat ini, sudah banyak agama atau kepercayaan yang telah tersebar di seluruh dunia. Jika melihat kembali sejarah, ada beberapa agama yang sudah ada sejak masa lampau.

Karena sudah ada sejak lama dan terus diyakini hingga saat ini, sederet agama berikut pun mendapat predikat sebagai agama tertua di dunia yang sudah ada sebelum Masehi. Berikut 7 agama paling tua yang ada di dunia saat ini.

1. Hinduisme (Hindu)

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi hinduisme (pexels.com/🇮🇳Amol Nandiwadekar)

Hinduisme diyakini sebagai agama tertua di dunia yang telah ada lebih dari 4.000 tahun yang lalu. Hindu dipercayai telah ada sejak abad yang ke-15. Agama Hindu sendiri lahir dari perpaduan dua budaya.

Bermula dari masuknya bangsa Arya ke India pada tahun 1500 SM. Perpaduan budaya yang terjadi pada bangsa Arya dengan Dravida pada waktu itu pun melahirkan sebuah kebudayaan dan agama, yakni Hindu.

2. Zoroastianisme

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi zoroastianisme (unsplash.com/Sogand Gh)

Zoroastrianisme adalah agama Persia kuno yang diperkirakan telah berkembang selama 4.000 tahun yang lalu. Zoroastrianisme berkembang di bawah Kekaisaran Persia dan merupakan agama negara dari tiga dinasti Persia yang terpisah.

Agama kuno ini dikatakan didirikan oleh seorang nabi yang bernama Zoroaster. Zoroastrianisme telah membawa pengaruh besar di wilayah tersebut dan masih dipraktikkan oleh penganut setianya sampai hari ini.

3. Yudaisme

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi yudaisme (unsplash.com/Bruno Aguirre)

Yudaisme adalah agama lama yang dimulai pada awal dua milenium SM. Yudaisme mengajarkan monoteisme atau kepercayaan pada satu Tuhan. Mereka yang menganut Yudaisme percaya bahwa Tuhan telah membentuk perjanjian yang dikenal sebagai perjanjian dengan Abraham dan keturunannya, di mana Tuhan berjanji akan memberkati dan melindungi mereka jika mereka mematuhi hukum-Nya.

Yesus, yang mengaku sebagai Mesias Yudaisme yang dijanjikan, dicatatkan ditolak oleh para guru agama Yudaisme pada awal abad pertama dan dieksekusi karena mengaku sebagai Tuhan. Jadi, sementara Kekristenan memuji Yesus sebagai Mesias yang dijanjikan, penganut Yudaisme masih menunggu Mesias yang dijanjikan.

Baca Juga: 8 Mitos tentang Agama Kuno yang Diyakini Kebanyakan Orang

4. Jainisme

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi kuil jainisme (unsplash.com/Paurav Shah)

Jainisme merupakan kepercayaan yang muncul dari wilayah India dan sangat memengaruhi agama Buddha dan Konfusianisme. Jainisme mengajarkan bahwa Tirthankara adalah individu yang telah memperoleh penguasaan sempurna atas kemarahan, kesombongan, tipu daya, dan keinginan.

Jainisme mengajarkan bahwa ada dua siklus di setiap era kemanusiaan. Ada 24 Tirthankara di setiap setengah siklus keberadaan manusia. Tirthankara terakhir dan ke-24 dari siklus kita saat ini adalah Mahavir Swami. Dengan demikian, menurut Jainisme, setengah siklus kita saat ini berakhir dan segera Tirthankara pertama dari setengah siklus terakhir akan lahir.

5. Konfusianisme

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi konfusianisme (unsplash.com/Bird Liang)

Dimulai pada abad ke-6, Konfusianisme dengan cepat menyebar ke seluruh Asia dan terus mempengaruhi kehidupan jutaan orang sekitar 2.600 tahun kemudian. Tidak seperti agama Buddha, Konfusius yang merupakan tokoh besar dari perkembangan konfusianisme rupanya bukanlah pendiri Konfusianisme.

Konfusius mengklaim bahwa dia hanya merevitalisasi ajaran tradisi Tiongkok kuno. Konfusianisme juga berbeda dari agama-agama besar dunia lainnya karena tidak memiliki keteraturan yang ketat. Konfusianisme lebih merupakan cara berpikir dan keberadaan daripada identitas agama.

6. Buddhisme (Buddha)

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi biksu Buddha (pexels.com/Pixabay)

Buddhisme dimulai pada 500 SM. Tidak seperti Taoisme, agama ini memiliki pendiri. Namanya Siddhartha Guatama yang merupakan seorang pangeran muda kaya dari Lumbini. Menurut legenda, ayah Siddhartha ingin melindunginya dari segala penderitaan. Karena itu, raja menyembunyikan semua orang sakit dan lanjut usia dari kehadiran putranya.

Namun, pada usia 29 tahun, Siddhartha bersentuhan dengan realitas penderitaan selama perjalanan di luar istana. Pengalaman ini sangat menyentuhnya dan dia tidak mau melanjutkan gaya hidupnya yang mewah. Mengambil sumpah kemiskinan, ia meninggalkan istana untuk mencari pencerahan. Setelah kematiannya, para pengikutnya melanjutkan warisannya dengan mengubah ajarannya menjadi agama.

7. Taoisme

7 Agama Tertua di Dunia, Sudah Ada Sebelum Masehiilustrasi taoisme (pexels.com/ Klub Boks)

Taoisme dimulai di China sekitar 2.400 tahun yang lalu dan secara resmi diakui sebagai agama selama dinasti Tang. Namun, tidak ada pendiri resmi Taoisme melainkan itu berkembang secara alami dari agama rakyat China.

Zang Daoling, meskipun bukan pendiri agama tersebut, namun ia mengatur ajaran ini di sekolah dengan tujuan menyebarkan Taoisme pada 142 SM. Dia kemudian dijuluki sebagai Guru Surgawi.

Agama telah memainkan peran utama dalam perkembangan umat manusia. Apapun kepercayaan yang dianut oleh setiap umat perlu dihormati dan dijunjung dengan rasa toleransi yang tinggi.

Baca Juga: Mengenal Agama Pamena Dalam Budaya Masyarakat Karo

Sintya Yoo Photo Verified Writer Sintya Yoo

Life must go on

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya