5 Spesies Ikan Gabus yang Sering Dipelihara, Harganya Mahal!

Channa striata memiliki banyak nama, seperti ikan gabus dan ikan gabus bergaris. Lebih lanjut, ia merupakan spesies ikan gabus paling umum di Indonesia dan bisa ditemukan di danau, rawa, sungai, sampai selokan di Pulau Sumatra, Kalimantan, dan Jawa. Dilansir Animal Diversity Web, ikan gabus punya panjang maksimal 90 centimeter dan bobotnya mencapai 3 kilogram. Di alam liar, ia merupakan predator ganas yang bisa memakan ikan kecil, serangga, ular, burung, sampai mamalia kecil.

Ikan gabus juga termasuk salah satu spesies yang paling populer. Ia kerap dimakan, dipancing, dijual, dan dipelihara. Harganya juga bervariasi, mulai dari belasan ribu hingga Rp200 ribu rupiah tergantung warna, ukuran, dan kelangkaannya. Tapi kamu harus hati-hati karena ikan gabus sangat agresif dan giginya tajam. Jika digigit individu dewasa, kulitmu bisa terluka dan berdarah.

Ikan dengan nama ilmiah Channa marulioides ini merupakan salah satu spesies gabus paling mahal. Pasalnya, harganya berkisar antara Rp80 hingga Rp400 ribuan. Tak hanya itu, bahkan ada juga individu yang harganya mencapai Rp2 jutaan. Biasanya, individu dengan harga fantastis merupakan individu berukuran besar yang memiliki warna kuning super cerah, pernah memenangkan kontes, dan punya corak yang sangat indah.

Laman Seriously Fish menjelaskan kalau ikan gabus raja bisa dijumpai di Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Ukurannya sendiri tak terlalu besar dengan panjang maksimal yang hanya 65 centimeter. Lebih lanjut, ia sangat suka tinggal di sungai dan danau bersuhu hangat. Di habitat alaminya, ikan gabus raja kerap berdiam diri di dasar sungai, sela-sela batu, atau di dedaunan yang mengendap.

Dilansir Fishbase, Channa micropeltes atau ikan toman sangat mudah dijumpai di Thailand, Malaysia, Sumatra, dan Kalimantan. Ikan dengan warna kehijauan dan kebiruan ini juga merupakan spesies gabus terbesar. Pasalnya panjang maksimal ikan toman bisa mencapai 1,3 meter dan bobotnya ada di angka 20 kilogram. Karena ukurannya yang besar, tenaga ikan ini juga sangat kuat. Alhasil, ia menjadi salah satu ikan favorit para pemancing.

Di pasar ikan hias, harga ikan toman cukup bervariasi, mulai dari Rp20 sampai Rp600 ribuan. Tapi, jika ingin lebih murah kamu bisa membeli anakan atau bibit ikan toman yang  biasanya hanya dihargai belasan ribu. Saat memelihara ikan ini, kamu harus benar-benar menyiapkan diri. Hal tersebut harus dilakukan karena ikan toman sangat agresif, sulit ditebak, dan gigitannya bisa melukai manusia. Terakhir, ia termasuk predator ganas di alam liar dan bisa memakan ikan, kepiting, ular, kadal, burung, sampai tikus.

Seperti namanya, Channa gachua atau ikan gabus kerdil memiliki ukuran yang sangat kecil. Dilansir Animalia, panjang maksimal ikan ini hanya sekitar 28 centimeter. Uniknya, ukuran kecil tersebut membuat harga ikan ini tak terlalu mahal. Hanya dengan merogoh kocek sekitar Rp15 sampai Rp200 ribuan kamu sudah bisa membeli ikan ini.

Di balik ukuran kecilnya, ikan gabus kerdil cukup terkenal karena punya perpaduan warna hitam, jingga, dan biru tua yang sangat khas. Jika dibandingkan spesies gabus lain, ikan gabus kerdil juga lebih adaptif. Dalam hal ini, ia tak hanya bisa hidup di sungai, danau, atau rawa. Tercatat, ia juga bisa hidup di daerah sempit seperti selokan dan sawah yang tergenang air. Lebih lanjut, hal tersebut dapat terjadi karena ia bisa bergerak bebas dengan mengandalkan tubuh mungilnya.

Nama ilmiah ikan ini memang Channa aurantimaculata, namun di kalangan pecinta ikan ia lebih dikenal dengan nama Channa auranti. Soal harga, ikan gabus tutul orange juga tidak ramah di kantung. Pasalnya, harga ikan ini berkisar antara Rp20 sampai Rp800 ribuan tergantung kondisi, ukuran, dan warna. Kemungkinan, harga ikan ini bisa mahal karena ia tak bisa ditemukan di Indonesia. Dilansir iNaturalist, ikan sepanjang 40 centimeter ini merupakan hewan endemik Sungai Assam, India.

Sekilas, mungkin ikan gabus terlihat seperti ikan biasa yang kerap ditemukan di sungai. Nyatanya, ikan gabus merupakan ikan hias yang harganya bisa mencapai ratusan hingga jutaan rupiah. Tiap spesies juga memiliki ukuran, warna, dan penyebaran yang berbeda. Karena hal tersebut, kamu tak boleh menyepelekan ikan gabus. Sebaliknya, kamu harus menjaga eksistensi ikan agar ia tak punah karena sering ditangkap dan dijual.