Berenang itu memang aktivitas yang menyenangkan sekaligus sehat, apalagi di saat cuacanya bikin kita rindu kesegaran air. Sudah rahasia umum bahwa kebanyakan orang berenang di kolam renang umum itu malas untuk beranjak dari dalam kolam menuju toilet untuk sekedar pipis. Akhirnya, currrr... di dalam kolam.
Seberapa banyak sih air pipis yang ada di kolam renang yang kamu cemplungi? Ternyata sekarang kita bisa mengetahuinya jumlahnya lho! Bagaimana caranya? Berikut penjelasannya!
Kamu bisa melakukannya dengan menggunakan jumlah pemanis buatan, yang disebut dengan Acesulfame Potassium di dalam sampel air. Acesulfame Potassium ditemukan hampir di semua makanan sehari-hari, seperti: permen karet, produk olahan susu dan soda.
Semuanya melewati tubuh kita langsung dibawa menuju urin dan gak rusak walaupun sudah masuk ke dalam air di kolam renang. Membuatnya menjadi objek yang tepat untuk penelitian mencari tahu seberapa banyak air pipis yang ada di dalam sebuah kolam renang.
Ilmuwan yang terlibat dalam penelitian ini mengatakan bahwa di dalam kolam renang berukuran volume air 220.000 galon mengandung 20 galon urin. Cukup lah kalau dibuat memenuhi tong sampah yang berukuran besar atau akuarium besar.
Kebayang gak sih kamu membasuh seluruh dirimu dari ujung rambut sampai ujung kaki dengan campuran air urin. Gak banget kan? Makanya sudah menjadi syarat yang dipahami masyarakat luas bahwa setelah berenang itu harus segera bilas di air mengalir. Itu penting agar setidaknya kotoran dan risiko berbagai penyakit yang dibawa urin banyak orang itu gak tertinggal di tubuhmu.
Sekarang kamu tahu cara mengukur jumlah urin di dalam air kolam renang dan kamu sudah tahu gambaran berapa kira-kira jumlah urin di tempat kamu biasa berenang. Bukan berarti menghentikan aktivitas favoritmu ini, tapi menjadi pengingat bahwa kamu harus segera bersih diri segera setelah keluar dari kolam renang. Jangan ditunda sampai mengering.