Ilustrasi layanan Starlink (X/@Starlink)
Tim bekerja semalaman untuk melakukan kontak dengan satelit guna mengirimkan perintah pembakaran dini, namun satelit-satelit tersebut tetap di lingkungan dengan tarikan yang sangat tinggi, hanya 135 km di atas Bumi (setiap melewati perigee menghilangkan ketinggian 5 km lebih dari orbit) atau titik tertinggi dalam orbit satelit).
Pada tingkat hambatan ini, daya dorong maksimum yang tersedia sepertinya tidak cukup untuk mengangkat satelit. Dengan demikian, satelit berjatuhan ke Bumi atau masuk kembali ke atmosfer dan mati sepenuhnya karena terbakar. Mereka tidak menimbulkan ancaman bagi satelit lain di orbit atau keselamatan publik.
Peristiwa ini merupakan pengingat betapa menantangnya penerbangan luar angkasa secara teknis. Hingga saat ini, perusahaan antariksa swasta milik Elon Musk ini telah berhasil menyelesaikan 364 peluncuran Falcon–membawa astronot, muatan pelanggan, dan ribuan satelit Starlink dengan aman ke orbit.
SpaceX akan melakukan penyelidikan penuh yang berkoordinasi dengan Federal Aviation Administration (FAA), menentukan akar permasalahan, dan melakukan tindakan perbaikan untuk memastikan keberhasilan misi di masa depan.