Pada tahun 2002 geger pengumuman kelompok ilmuwan yang mengklaim bahwa dia telah berhasil mengkloning manusia pertama. Bayi tersebut diberi nama Eve. Bayi seberat 7 pon itu lahir melalui operasi caesar. Perusahaan yang melakukan penelitian ini sempat diprotes oleh beberapa kelompok agama dan penyelidikan federal.
Namun dalam sebuah artikel yang diterbitkan statnews.com, tidak ada kabar dari bayi kloning bernama Eve tersebut.
"Raelians (sebuah pemujaan yang percaya bahwa manusia adalah kloning alien) mengklaim pada tahun 2002 bahwa mereka telah mengkloning bayi dari wanita Amerika berusia 31 tahun, namun untuk beberapa alasan, "Eve" yang sekarang berusia 13 tahun tidak pernah melangkah Maju untuk mengklaim tempatnya dalam sejarah."
Karena alasan ilmiah, etis, dan komersial, kloning manusia menjadi sulit untuk diterapkan. Terlebih lagi teknik yang digunakan untuk menciptakan dolly yang disebut transfer sel somatik, ternyata tidak begitu mudah pada spesies lain.
Lantas bagaimanakah jka di masa depan manusia dapat mengkloning manusia dengan mudahnya? Akankah manusia menantang kehendak Sang Pencipta?