Ini Gambaran Ilmiah Rasanya Masuk ke Kolam Penuh Piranha
Gigi tajam seperti pisau, pembunuh yang suka keroyokan, dan ganasnya melebihi hiu. Mungkin itulah yang muncul di kepalamu saat mendengar kata piranha, ikan bertubuh kecil yang berhabitat di perairan tawar.
Pada tahun 1913, mantan presiden Amerika Serikat Theodore Roosevelt menjuluki piranha sebagai "embodiment of evil ferocity" yang artinya adalah perwujudan dari keganasan yang jahat. Sebab saat itu, ia menyaksikan sendiri bagaimana ganasnya ikan tersebut memangsa sapi yang telah mati di Sungai Amazon.
Penggambaran tersebut semakin diperkuat dengan kemunculan film Piranha pada tahun 1978. Di film itu, ikan berwarna terang tersebut tampak menyerang apa pun yang ada di jangkauan penglihatannya. Air yang sebelumnya jernih pun berubah menjadi kemerahan dalam sekejap.
Lalu apa yang terjadi jika kita masuk ke dalam kolam yang penuh oleh piranha? Apakah kita akan mati dalam hitungan menit? Simak gambarannya berikut ini!
1. Gigi dan rahang piranha sangat kuat, bahkan melebihi buaya
Nama piranha berasal dari Bahasa Tupi Indian (suku di Brasil). "Pira" memiliki arti ikan, sedangkan "ranha" berarti gigi. Jadi, secara harfiah, piranha adalah ikan bergigi. Nama yang sesuai, kan?
Piranha terkenal akan giginya yang tajam dan rahangnya yang kuat. Studi dari Scientific Reports bahkan mengatakan bahwa kekuatan gigitannya bisa mencapai 320 newton. Angka tersebut tiga kali lipat lebih kuat daripada buaya Amerika. Padahal badan piranha jauh lebih kecil.
Gigi piranha hanya berukuran sekitar 4 milimeter. Namun rahangnya bekerja dengan unik. Ketika menggigit mangsa, mereka akan menyobek daging dalam sekali lahap tanpa dikunyah. Potongan tersebut langsung masuk ke dalam perutnya.
Yang membuatnya semakin mengerikan, hal itu dilakukan oleh puluhan atau bahkan ratusan piranha. Sebab mereka adalah hewan yang selalu berburu secara berkelompok.