Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanya

Anjing bisa merasakan berbagai perasaan

Sama seperti manusia, anjing juga bisa merasakan kesedihan. Umumnya, anjing akan mengeluarkan suara dan perilaku tertentu saat ia merasa sedih, cemas, marah, atau depresi. 

Lantas, bagaimana dengan air mata yang dikeluarkan oleh anjing? Apakah anjing akan menangis saat merasakan kesedihan atau kebahagiaan? Melansir laman Reader's Digest, simak ulasannya di bawah ini. 

1. Apakah anjing menangis karena sedih?

Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanyailustrasi anjing sedih (unsplash.com/Celyn Bowen)

Anjing bisa mengalami berbagai bentuk emosi termasuk bahagia, frustasi, cinta, bosan, sedih, dan lain-lainnya.

Dokter Linda Simon, dokter hewan berlisensi dan konsultan hewan, mengatakan di laman Reader's Digest bahwa anjing memiliki cara tertentu untuk mengekspresikan semua perasaan tersebut. Namun, menangis mungkin bukan salah satu dari ekspresi kesedihan. 

Intinya, anjing tidak mengekspresikan kesedihan dengan cara yang sama seperti kita. Linda mengatakan bahwa orang-orang kerap kali memanusiakan anjing dan menganggap bahwa anjing berpikir seperti kita. 

2. Apa yang membuat anjing sedih?

Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanyailustrasi anjing sedih (unsplash.com/Alice Cullen)

Anjing merasakan kesedihan karena banyak hal, seperti rasa sakit, kesepian, kehilangan, dan kesedihan. Meskipun sebagian besar kesedihan anjing bersifat singkat, terkadang ada dari mereka yang mengalami kesedihan yang mendalam dan bertahan lama.

Alasan lain anjing bisa merasa sedih adalah rasa kasih sayang terhadap majikannya. Saat manusia merasa sedih, seekor anjing akan mengekspresikan kesedihannya walaupun mungkin ia tidak mengerti kenapa majikannya merasa sedih. 

Jadi, walaupun anjing tidak menunjukkan kesedihannya seperti manusia, ia bisa memahami perasaan yang sedang kita rasakan. 

3. Anjing mengeluarkan air mata bukan karena kesedihan

Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanyailustrasi anjing mengeluarkan air mata (unsplash.com/Bharathi Kannan)

Anjing bisa 'menangis' melalui dua cara, yaitu dengan suara dan dengan mengeluarkan air mata. Saat mereka mengeluarkan suara-suara yang terdengar sedih, kemungkinan besar mereka mencoba mengekspresikan perasaannya yang tengah meluap-luap, frustasi, kecemasan, atau rasa sakit. Mereka juga mungkin sedang mencari perhatian majikannya. 

Di sisi lain, anjing akan mengeluarkan air mata untuk menjaga mata tetap bersih, terlindungi, dan lembap. Namun, saluran air mata anjing memiliki struktur yang berbeda. Mereka akan menyalurkan air mata tersebut kembali ke tubuh mereka alih-alih mengalir ke wajah. 

Jadi, jika kamu melihat anjing kamu mengeluarkan air mata, itu bukan karena mereka merasa sedih.

Baca Juga: Kenapa Anjing Sering Memiringkan Kepala? Ini Penjelasannya

4. Bagaimana anjing menunjukkan kesedihan?

Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanyailustrasi anjing sedih (unsplash.com/Matthew Henry)

Dalam mengekspresikan kesedihan, anjing memiliki cara-cara tersendiri. Cara-cara tersebut meliputi:

  • Merintih atau merengek
    Ini adalah cara utama anjing mengomunikasikan perasaannya sejak bayi. Saat dewasa, mereka akan terus menggunakan cara ini untuk berkomunikasi.
  • Gemetar (trembling)
    Beberapa anjing akan gemetar saat mereka marah sebagai respons terhadap teguran atau sesuatu yang membuat mereka takut.
  • Bersembunyi
    Beberapa anjing, terutama yang sensitif, akan bersembunyi ke "tempat aman", seperti di bawah tempat tidur, saat mereka sedih.
  • Meminta pelukan ekstra
    Banyak anjing akan mencari kenyamanan manusia saat mereka sedih. Hal ini sering terjadi saat kesedihan mereka berkaitan dengan rasa sakit, kesepian, atau kebosanan. 

5. Anjing bisa menangis karena bahagia

Apakah Anjing Bisa Menangis? Ini Penjelasanyailustrasi anjing tersenyum (unsplash.com/Marliese Streefland)

Penelitian terbaru dalam jurnal Current Biology menemukan bahwa anjing bisa menangis karena kegembiraan. Ini terjadi saat mereka berkumpul kembali dengan pemiliknya. Penelitian tersebut melibatkan 22 anjing dan pemiliknya setelah terpisah selama lima hingga tujuh jam.

Peristiwa ini bisa terjadi karena pelepasan hormon oksitosin saat mereka bertemu dengan majikannya.

Mereka juga akan mengibaskan ekor, menggonggong, menjilat, dan menatap. Para peneliti menemukan bahwa hubungan sosio-emosional ini sangat kuat.

 

Sama seperti manusia, anjing bisa merasakan berbagai perasaan, seperti sedih, bahagia, atau kesepian. Anjing memiliki cara-cara yang berbeda dengan manusia saat ingin menunjukkan perasaannya. 

Baca Juga: Apakah Anjing Bisa Melihat Hantu? Ini Kata Para Ahli 

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya