Piala Thomas dan Uber yang sempat tertunda akhirnya akan resmi digelar pekan depan, tepatnya pada tanggal 9-17 Oktober 2021. Turnamen beregu putra dan putri ini akan digelar di Kota Aarhus, Denmark.
Tak hanya membawa nama-nama berpengalaman, Indonesia juga menyertakan sederet atlet bulu tangkis muda yang berpotensi.
Berikut ini daftar atlet bulu tangkis muda yang akan melakoni debut di Piala Thomas dan Uber 2020.
Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menunjuk Chico Aura Dwi Wardoyo untuk bisa melengkapi tunggal putra Indonesia di tim Piala Thomas. Chico akan mendampingi ketiga senior lainnya, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito.
Di tahun 2021, Chico sempat menduduki posisi runner-up ajang Spain Masters 2021. Atlet kelahiran Jayapura, Papua, ini juga meraih medali perak di Kejuaraan Dunia Junior 2016. Chico yang sekarang berusia 23 tahun ini menempati ranking ke-64 dunia.
Indonesia memang diketahui memiliki regenerasi yang cukup baik di sektor ganda putra. Sampai saat ini, ada tiga pasang ganda putra yang bertengger di ranking 10 besar dunia BWF. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dipercaya untuk mengisi skuad ganda putra di tim Piala Thomas tahun ini.
Pemilihan ini tentu berdasarkan potensi dan pengalaman yang mereka miliki. Leo/Daniel merupakan pasangan peraih medali medali emas pada Kejuaraan Dunia Junior 2019. Pasangan yang dijuluki The Babies ini juga sempat membuat kejutan di beberapa turnamen kelas senior yang mereka ikuti.
Dari tim Piala Uber, Indonesia juga banyak mengirimkan pemain muda. Putri Kusuma Wardani dipercaya untuk bermain di sektor tunggal putri. Atlet berusia 19 tahun ini akan turun sebagai tunggal putri kedua setelah Gregoria Mariska Tunjung.
Di tahun 2021, Putri sudah mengantongi gelar Spain Masters. Atlet binaan PB Exist ini sekarang berada di ranking ke-136 dunia.
Ester Nurumi Tri Wardoyo sudah menunjukkan kemampuannya ketika bermain di simulasi. Saat itu, atlet berusia 17 tahun ini berhasil menaklukkan seniornya, Gregoria Mariska Tunjung.
Ester juga merupakan adik kandung dari Chico yang juga binaan dari PB Exist. Atlet kelahiran Jayapura, Papua, ini sekarang berada di ranking ke-141 dunia junior versi BWF di sektor tunggal putri.
Tunggal putri Indonesia lainnya yang berhasil masuk ke dalam skuad Piala Uber adalah Nandini Putri Arumni. Tentu ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi atlet berusia 20 tahun ini mengingat belum banyak prestasi yang bisa diraihnya di turnamen kategori senior.
Nandini merupakan seorang juara Kejurnas PBSI 2019 (tunggal taruna putri). Atlet kelahiran Blora ini adalah atlet binaan PB Djarum dan berada di ranking 557 dunia versi BWF.
Dari sektor ganda putri, Indonesia juga menurunkan banyak pemain muda. Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto dipercaya menjadi ganda putri kedua untuk bisa membela skuad merah putih.
Siti/Ribka memang digadang-gadang bisa menjadi penerus dari Greysia/Apriyani. Ganda putri Indonesia ini kini menempati ranking ke-34 dunia.
Nita Violina Marwah/Putri Syaikah yang turut andil dalam membawa pulang Piala Suhandinata 2019 ini juga dipercaya untuk masuk ke dalam skuad Piala Uber Indonesia. Pasangan yang masih berusia 20 tahun ini juga kerap membuat kejutan di beberapa turnamen yang sudah mereka ikuti.
Nita/Putri kini berada di ranking ke-52 dunia dan akan menjadi ganda putri ketiga yang mewakili tim merah putih di Piala Uber 2020.
Indonesia juga membawa pasangan ganda putri lainnya, Febby Valencia Dwijayanti Gani/Jesita Putri Miantoro. Ajang Piala Uber 2020 ini sekaligus menjadi debut mereka berpasangan sebagai pemain ganda. Karena belum pernah berpasangan sebelumnya, hingga kini mereka belum memiliki ranking di BWF.
Itulah 12 atlet muda yang mengisi skuad Piala Thomas dan Uber 2020. Hal ini tentu menjadi pengalaman yang sangat berarti bagi mereka karena memang regenerasi perlu dilakukan. Selamat berjuang para atlet pengharum nama bangsa!