3 NBA Draft Pertama pada 2003, LeBron James Sarat Prestasi

LeBron James menjadi sosok yang paling dikenal dan sukses dari NBA Draft 2003. Dipilih sebagai pemain pertama oleh Cleveland Cavaliers, pemain berjuluk King itu segera membuktikan kemampuannya dengan memimpin timnya yang biasa saja ke level yang lebih tinggi. Pada debutnya di NBA, dia mampu meraih penghargaan Rookie of the Year dengan rata-rata mencetak 20,9 poin, 5,5 rebound, dan 5,9 assist per pertandingan.

LeBron James terus berkembang menjadi pemain yang sangat dominan di NBA. Dia berperan penting dalam mengubah wajah Cavaliers. Pada 2016, James bahkan sempat memimpin mereka memenangi gelar juara NBA pertama dalam sejarah tim. Dia membantu Cavaliers mengatasi defisit 1-3 di Final NBA melawan Golden State Warriors. Prestasi tersebut sekaligus membuatnya menjadi ikon Cleveland dan membuktikan kemampuannya sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa.

Dipilih sebagai pemain kedua oleh Detroit Pistons, Darko Milicic malah menjadi contoh yang menyedihkan. Potensinya yang besar tidak membara sepenuhnya. Dia kesulitan mendapat waktu bermain yang signifikan di Detroit. Apalagi Pistons sudah memiliki skuad yang solid.

Setelah 4 musim bersama tim, Milicic berpindah-pindah ke beberapa tim tanpa mencapai potensinya yang sesungguhnya. Keputusannya untuk mengejar karier di luar NBA dan kembali ke Eropa makin memperjelas dirinya bukanlah pemain yang bisa menorehkan prestasi. Titel draft pick nomor dua pada 2003 pun seperti menguap begitu saja. Tidak ada yang mengingatnya sebagai salah satu yang terbaik di angkatan itu. Uniknya, Darko Milicic kini dikenal sebagai seorang petani sukses di Serbia.

Carmelo Anthony, yang terpilih sebagai pemain ketiga oleh Denver Nuggets, telah menunjukkan bakatnya yang luar biasa sejak awal kariernya di NBA. Pada musim debutnya, dia mampu mencetak rata-rata 21 poin per pertandingan. Anthony pun masuk ke jajaran elite NBA All-Rookie First Team.

Anthony terus menjadi salah satu pemain paling dominan di liga bola basket tersohor sedunia. Kemampuan mencetak lebih dari 20 poin per pertandingan tiap musim menjadi penarik perhatian. Dia juga mampu berperan sebagai pemain inti dalam perjalanan Nuggets ke beberapa playoff, termasuk saat mencapai Final Wilayah Barat pada 2009. Selama karier NBA-nya yang panjang, Carmelo Anthony telah membangun reputasi sebagai salah satu offensive player terbaik dalam sejarah. Hanya saja, setelah berpindah-pindah ke beberapa tim, dia tidak juga mendapat gelar juara NBA yang diharapkannya. Anthony lalu pensiun pada 2023 ini.

NBA Draft 2003 melahirkan tiga pemain yang memiliki perjalanan karier berbeda-berbeda. LeBron James, dengan semua prestasi dan kesuksesannya, menjadi salah satu ikon besar dalam sejarah olahraga dunia. Carmelo Anthony, meski tidak pernah juara NBA, mampu pensiun sebagai pemain besar yang sempat membawa Timnas Amerika Serikat berjaya di kancah internasional, termasuk Olimpiade yang berkesan. Sementara, Darko Milicic tidak bisa menghidupkan pamornya sebagai salah satu draft pick teratas, tetapi sukses sebagai petani dari hasil bermain di NBA.