4 Pemain New York Knicks yang Mentas di FIBA World Cup 2023

01 Sep 2023, 18:38 WIB

Evan Fournier (fiba.basketball)

Reputasi NBA sebagai salah satu liga bola basket terbaik di dunia memang tak terbantahkan. Banyak pemain hebat dari berbagai penjuru dunia yang berkarier di sana. Atas dasar itu, tidak mengejutkan beberapa dari mereka mendapat panggilan dari timnas masing-masing untuk bermain di FIBA World Cup 2023.

New York Knicks menjadi salah satu tim yang banyak mengirim pemain ke FIBA World Cup 2023. Salah satu pemain yang dikirim adalah Evan Fournier yang menjadi andalan Timnas Prancis. Termasuk Fournier, berikut empat pemain New York Knicks yang mentas di FIBA World Cup 2023.

1. RJ Barrett berjuang dengan Timnas Kanada

RJ Barrett (fiba.basketball)

RJ Barrett adalah pemain yang biasa menjadi small forward dan shooting guard. Pemain berusia 23 tahun ini mulai memperkuat New York Knicks pada 2019. Barrett dipilih sendiri oleh Knicks di urutan ketiga pada NBA Draft 2019.

Sebagai pemain urutan atas, Barrett tidak mengecewakan. Dia berhasil menjelma salah satu instrumen penting permainan New York Knicks. Performa Barrett terbilang konsisten setiap musimnya.

Pada musim reguler 2022/2023, Barrett mencatatkan rata-rata 19,6 poin, 5 rebound, dan 2,8 assist bersama New York Knicks. Di FIBA World Cup 2023, dia bermain untuk Timnas Kanada. Barrett tentu diharapkan bisa tampil untuk Timnas Kanada sebagus saat bersama Knicks.

2. Evan Fournier menjadi andalan di Timnas Prancis

Evan Fournier (fiba.basketball)

Berikutnya, ada pemain berpaspor Prancis bernama Evan Fournier. Dia kebetulan bermain di posisi yang sama dengan RJ Barrett, yakni small forward dan shooting guard. Fournier sendiri sudah berkostum New York Knicks sejak 2021.

Sebelumnya, Fournier pernah bermain untuk Denver Nuggets, Boston Celtics, dan Orlando Magic. Pada musim reguler 2022/2023, performanya bisa dibilang mengalami penurunan dari musim sebelumnya. Pasalnya, Fournier hanya mencatatkan rata-rata 6,1 poin, 1,8 rebound, dan 1,3 assist bersama Knicks.

Menit bermainnya juga hanya 17 menit per gim pada 2022/2023. Meski sedang kurang moncer di New York Knicks, Fournier tetap jadi andalan Timnas Prancis. Dia beberapa kali menyumbang banyak poin bagi Timnas Prancis di FIBA World Cup 2023.

3. Josh Hart memperkuat Timnas Amerika Serikat

Josh Hart (fiba.basketball)

Josh Hart belum lama bermain untuk New York Knicks. Pemain berusia 28 tahun ini baru bergabung pada pertengahan musim 2022/2023. Pada musim debutnya bersama Knicks, Hart mencatatkan rata-rata 10,2 poin, 7 rebound, dan 3,6 assist.

Hart lebih sering tampil dari bangku cadangan. Dari 25 pertandingan, pemain berposisi small forward dan shooting guard ini hanya sekali menjadi starter bagi New York Knicks. Terlepas dari itu, pemain yang pernah berkostum Los Angeles Lakers ini tetap masuk roster Timnas Amerika Serikat di FIBA World Cup 2023.

4. Jalen Brunson menjadi point guard utama Timnas Amerika Serikat

Jalen Brunson (fiba.basketball)

Jalen Brunson memperkuat timnas yang sama dengan Josh Hart, yakni Timnas Amerika Serikat. Pemain berposisi point guard ini bergabung ke New York Knicks pada 12 Juli 2022. Sebelumnya, Brunson sempat bermain di Dallas Mavericks selama 4 musim (2018--2022).

Setibanya di New York Knicks, Brunson berhasil menjelma menjadi sosok sentral di sana. Performanya meningkat signifikan ketimbang saat berkostum Dallas Mavericks. Dengan performa apik tersebut, tidak heran Brunson dibawa Timnas Amerika Serikat di FIBA World Cup 2023. Bahkan, Brunson didapuk sebagai point guard utama Timnas Amerika Serikat.

Dari empat pemain di atas, hanya Evan Fournier yang gagal meloloskan negaranya ke putaran kedua fase grup FIBA World Cup 2023. Hal itu terjadi usai Timnas Prancis menelan dua kekalahan dari Timnas Kanada dan Timnas Latvia. Kegagalan Timnas Prancis terbilang mengejutkan lantaran mereka berstatus tim unggulan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.