4 Pemain Top Dunia Ini Tidak Ikut Tampil di Indonesia Masters 2019

Sektor tunggal putri Indonesia Masters 2019 akan memunculkan juara baru. Pasalnya, sang juara bertahan, Tai Tzu-ying asal Taiwan, tidak ikut berpartisipasi di turnamen BWF World Tour Super 500 berhadiah total 350 ribu US Dolar ini. Setelah pekan lalu tampil di Malaysia Masters 2018 dan terhenti di perempat final, pemain rangking 1 dunia ini ternyata tidak tampil di Indonesia Masters 2019.

Tidak tampilnya Tai Tzu-ying terbaca dari daftar unggulan di sektor tunggal putri yang tidak tercantum namanya. Padahal, bila dia tampil, jelas TTY akan menjadi unggulan pertama. Unggulan 1 tunggal putri di Indonesia Masters 2019 ditempati tunggal putri asal Jepang, Nozomi Okuhara dan Pusarla Sindhu dari India ada di unggulan kedua seperti dikutip dari sportskeeda.com.

Di final Indonesia Masters tahun 2018 lalu, Tai Tzu-ying jadi juara setelah menang dominan atas pemain India, Saina Nehwal, 21-9, 21-13. Boleh jadi, TTY masih dalam tahap pemulihan cedera yang dideritanya pada akhir tahun lalu sehingga dia.

Persaingan di sektor ganda putri juga kurang lengkap karena tidak melibatkan pasangan asal Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan. Ganda terbaik Korsel ini awalnya diplot sebagai unggulan 6 di sektor ganda putri Indonesia Masters 2019. Namun, mereka lantas tidak ikut tampil di turnamen ini. Dalam drawing ganda putri, Korsel hanya mengirimkan satu wakil, yakni pasangan Kim So Yeong/Kng Hee Yong seperti dikutip dari bwfworldtour.bwfbadminton.com.

Lee So-hee/Shin Seung-chan merupakan salah satu dari 10 pasangan ganda putri terbaik di dunia saat ini. Tahun 2018 lalu, mereka empat kali tampil di final BWf World Tour dengan meraih satu gelar di Fuzhou China Open Super 750 dengan mengalahkan juara dunia 2018 asal Jepang, Mayu Matsumoto/Wakanan Nagahara. Di akhir tahun, mereka menjadi runner-up BWF World Tour Finals usai kalah dari ganda Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

Toh, tanpa kehadiran Lee So-hee/Shin Seung-chan, persaingan di ganda putra tetap terjaga seiring tampilnya tiga ganda putri top Jepang. Salah satunya ganda putri rangking 1 dunia, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Dan tentu saja, ganda andalan putri Indonesia, Greysia Polii/Apriani Rahayu.

Di sektor ganda campuran, salah satu ganda top China, Wang Yilyu/Huang Dongping juga tidak ikut tampil di Indonesia Masters 2019. Pasangan juara Asia 2018 dan juga runner-up Kejuaraan Dunia 2018 ini awalnya diplot sebagai unggulan 2. Namun
mereka batal tampil karena nama mereka tidak ada dalam daftar drawing di ganda campuran.

Belum ada keterangan resmi mengapa Wang Yilu dan Huang Dongping tidak ikut berpartisipasi di Indonesia Masters 2019 ini. Akhir tahun 2018 lalu, Wang Yilu/Huang Dongping berhasil menutup tahun dengan gelar BWf World Tour Finals 2018 dengan mengalahkan rekan senegaranya, Zheng Siwei/Huang Yaqiong di final seperti dikutip dari xinhuanet.com.

Pecinta bulu tangkis Indonesia pastinya paham dengan pebulu tangkis China, Zhang Nan. Dia merupakan salah satu pebulutangkis top China. Dia merupakan peraih medali emas Olimpiade 2012 bersama Zhao Yunlei. Dia juga meraih gelar juara dunia di ganda campuran dan ganda putra bersama Liu Cheng pada 2017 lalu. Nah, kali ini, Zhang tidak akan ikut tampil di Indonesia Masters 2019.

Ya, selain Wang Yilyu/Huang Dongping, pasangan ganda campuran China lainnya, Zhang Nan/Li Yinhui juga tidak ikut tampil di Istora. Ganda campuran yang menempati unggulan 6 ini tidak ikut berpartisipasi. Tidak hanya di ganda campuran, Zhang Nan juga absen bermain di ganda putra bersama Liu Cheng.

Toh, meski begitu, dibandingkan dengan negara kontestan lainnya, China tetap mengirimkan pemain terbanyak di Indonesia Masters. Dikutip dari Xinhua, China mengirimkan 42 pemain ke Indonesia Masters 2019 seperti dikutip dari xinhuanet.com.

Terlepas dari beberapa pemain top yang tidak tampil di Indonesia Masters 2019, tetapi turnamen pertama yang digelar di Istora di tahun 2019 ini, tidak akan kehilangan pamor. Sebab, ada banyak pemain top dunia yang tampil di lima nomor yang dipertandingkan.

Termasuk pemain rangking 1 dunia seperti Kento Momota di tunggal putra, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di ganda putri dan Zheng Siwei/Huang Yaqiong di ganda campuran. Tentunya Marcus Gideon/Kevin Sanjaya di ganda putra.