Formula 1 GP Belgia 2023 baru saja berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps, Stavelot, Belgia, pada 28–30 Juli 2023. Max Verstappen pulang sebagai pemenang balapan sprint maupun balapan utama.
Setidaknya ada lima catatan menarik dari Formula 1 GP Belgia 2023, baik kemenangan Max Verstappen maupun pembalap lain yang finis di tiga posisi besar. Simak sederet catatan tersebut pada ulasan kali ini, ya!
Sabtu (29/7/2023), Max Verstappen meraih pole position di sesi sprint shootout dan menjuarai balapan sprint. Ini adalah kedua kalinya pembalap Belanda tersebut melakukannya pada musim ini setelah GP Austria 2023. Hasil ini sekaligus membuat Red Bull memenangi tiga balapan sprint pertama musim 2023.
Pembalap yang finis kedua adalah ia yang start dari posisi kedua pula. Ia adalah Oscar Piastri. Ini adalah hasil kualifikasi dan balapan terbaik pembalap Australia yang berstatus rookie tersebut. Piastri bahkan sempat memimpin balapan. Ia menjadi rookie pertama yang melakukannya setelah Esteban Gutierrez mengalaminya bersama tim Sauber di GP Spanyol 2013. Lalu, yang finis ketiga adalah Pierre Gasly. Untuk pertama kalinya sejak pembalap Prancis tersebut meraih podium ketiga di GP Azerbaijan 2021, Gasly akhirnya kembali menyelesaikan balapan di posisi tiga besar.
Minggu (30/7/2023), Max Verstappen start dari posisi keenam karena mendapatkan penalti mundur lima posisi akibat pergantian gearbox. Penalti ini membuatnya kehilangan pole position yang ia raih di sesi kualifikasi hari, Jumat (28/7/2023). Meski begitu, ia tetap tampil perkasa untuk meraih kemenangan di balapan utama. Hasil ini membuatnya selalu finis di atas podium dalam 13 balapan beruntun sejak GP Abu Dhabi 2022.
Kemenangan GP Belgia 2023 adalah kemenangannya yang ke-45 di Formula 1. Ini membuatnya mengoleksi 314 poin sejauh ini pada 2023. Bahkan, jumlahnya sudah melampaui total poin juara dunia Sebastiann Vettel pada 2010 sebanyak 256 poin dan 2012 sebanyak 281 poin.
Pada 2023 ini, Max Verstappen sudah menjuarai delapan balapan beruntun dari GP Miami hingga GP Belgia. Ia menjadi pembalap kedua dalam sejarah Formula 1 yang sanggup melakukannya, menyusul Sebastian Vettel pada 2013. Verstappen bahkan sukses menjuarai GP Belgia 3 musim beruntun pada 2021–2023, menyusul Jim Clark pada 1962–1964, Ayrton Senna pada 1988–1990, dan Michael Schumacher pada 1995–1997.
Kemenangan Verstappen tersebut juga sangat berarti untuk Red Bull. Tim berlogo sapi merah ini berhasil memperpanjang rekor kemenangan beruntun menjadi 13 kali setelah memecahkan rekor 12 kemenangan beruntun di GP Inggris 2023. Dalam konteks jumlah kemenangan dalam satu musim, Red Bull memecahkan rekor dengan menjuarai 12 balapan pertama 2023. Capaian itu melampaui prestasi McLaren yang memenangi 11 balapan pertama pada 1988.
Seperti balapan sprint, yang finis pada posisi kedua di balapan utama adalah pembalap yang start dari posisi kedua juga. Ia adalah Sergio Perez. Ini adalah hasil finis terbaik pembalap Meksiko tersebut sejak ia finis kedua di GP Miami 2023. Lalu, Perez juga meraih podium kedua dalam 2 musim berturut-turut di GP Belgia.
Keberhasilan Perez meraih podium kedua menemani Verstappen yang menjadi pemenang menyamai hasil dua podium tertinggi GP Belgia 2022. Red Bull perkasa karena sukses finis 1-2 di GP Belgia dalam 2 musim beruntun. Hasil ini sekaligus membuat Red Bull finis 1-2 untuk kelima kalinya pada 2023 sejauh ini, menyamai pencapaian total 5 kali finis 1-2 pada 2022. Sejak Verstappen dan Perez membela Red Bull, hasil balapan GP Belgia 2023 adalah yang ke-10 kalinya mereka finis para posisi 1-2.
Charles Leclerc sukses start dari pole position di GP Belgia 2023 setelah Max Verstappen terkena penalti akibat pergantian gearbox. Ini memberikan rekor baru untuk Ferrari sebagai tim yang meraih pole position terbanyak di Sirkuit Spa-Francorchamps, yaitu 12 kali. Untuk Leclerc, pole position ini adalah yang ketiga musim ini menyusul pole position di sesi kualifikasi dan sprint shootout GP Azerbaijan 2023 serta yang pertama di GP Belgia sejak 2019.
Di akhir balapan, ia harus puas menempati podium ketiga karena tidak sanggup bersaing dengan dua pembalap Red Bull. Hasil ini berbanding terbalik dengan GP Belgia 2019 ketika ia start dari pole position dan meraih trofi kemenangan perdananya di Formula 1. Capaian di GP Belgia ini adalah podium ketiga baginya musim ini setelah ia finis ketiga di GP Azerbaijan dan finis kedua di GP Austria.
Hasil balapan sprint dan balapan utama Formula 1 GP Belgia 2023 masih menunjukkan dominasi Red Bull. Meski begitu, Oscar Piastri berhasil mencuri perhatian setelah menjadi rookie pertama musim ini yang memimpin balapan dan finis tiga besar.