Sukses finis di posisi tiga besar dan berdiri di podium dalam sebuah balapan adalah dambaan bagi setiap pembalap, termasuk di ajang MotoGP. Dibutuhkan usaha keras dari semua elemen dalam tim agar hal tersebut bisa diwujudkan. Sebab, hasil baik tidak datang dalam waktu semalam.
Berbicara soal podium, ada tujuh pembalap MotoGP yang tercatat paling sering naik podium sepanjang sejarah di kelas utama. Siapa saja lima pembalap itu? Langsung simak ulasannya berikut ini.
Valentino Rossi masih menjadi pembalap MotoGP yang paling banyak naik podium. Pembalap asal Italia itu sukses bertengger di posisi tiga besar dalam balapan sebanyak 199 kali. Dari jumlah tersebut The Doctor mampu 89 kali berada di podium tertinggi sebagai pemenang lomba.
Musim depan, Rossi masih akan berlaga di MotoGP bersama Petronas Yamaha SRT. Bukan tidak mungkin rekor itu bisa bertambah dan semakin memperteguh posisinya di deretan teratas dalam sejarah kompetisi.
Jorge Lorenzo telah menyatakan tak lagi berkiprah sebagai pembalap aktif di MotoGP pada akhir musim 2019 lalu. Musim 2020 lalu ia bergabung dengan tim pabrikan Yamaha sebagai test rider.
Meski tak lagi terjun dalam balapan, nyatanya pembalap bergelar lima juara dunia di semua kelas MotoGP itu masih bercokol di posisi kedua dalam daftar pembalap yang sering naik podium.
Total hingga musim 2019, Lorenzo sudah merasakan 114 kali finis di posisi tiga besar dengan 47 diantaranya diraih usai memenangi balapan.
Seperti halnya Lorenzo, Dani Pedrosa kini lebih sibuk berada di 'belakang layar' sebagai test rider. KTM yang kini merasakan jasa pembalap asal Spanyol itu guna pengembangan motor agar lebih kompetitif.
Soal performa selama aktif membalap Pedrosa termasuk salah satu yang terbaik. Itu dibuktikan oleh The Little Samurai, salah satunya dari rekor podium. Ia sudah 112 kali finis di posisi tiga teratas dalam berbagai seri balap.
Podium terakhirnya terjadi saat ia memenangi seri terakhir GP Valencia pada musim 2017. Saat itu, Pedrosa menungguli Johann Zarco dan Marc Marquez yang masing-masing finis di posisi kedua serta ketiga.
Balapan kelas utama di Motegi pada GP Jepang musim 1999 adalah balapan terakhir yang dilakoni Mick Doohan sebelum undur diri dari kompetisi. Pada saat itu, ia berhasil finis sebagai runner-up.
Hasil itu sekaligus menandai podium ke-95 dirinya sepanjang karier sekaligus menjadi yang terakhir baginya di pentas MotoGP. Kini, pria asal Australia itu menikmati masa-masa pensiun dengan aktif sebagai pebisnis.
Meski begitu, nama besarnya masih tetap diingat oleh para pencinta MotoGP hingga sekarang.
Musim 2020 memang bukanlah musim menyenangkan bagi Marc Marquez. Cedera yang didapatkannya usai seri pembuka di Jerez, Spanyol, membuatnya harus absen hingga akhir musim. Ia pun tak bisa menambah jumlah koleksi naik podium dan kini sementara terhenti di angka 95.
Meski demikian, enam kali juara dunia di kelas 'para raja' itu masih berpeluang naik podium di musim 2021 andai proses pemulihan cedera lengan kanannya berlangsung cepat. Jadi, kita nantikan saja aksi kakak Alex Marquez tersebut usai benar-benar dinyatakan pulih nanti.
Kelima pembalap yang masuk deretan teratas dalam telah membuktikan kualitasnya salah satunya dengan sukses naik podium dalam beberapa seri yang diikuti. Usaha mereka dan orang-orang dibalik layar patut diapresiasi, sebab hal tersebut bukanlah perkara mudah.