5 Rekor yang Bisa Diukir Marc Marquez di MotoGP 2024, Peluangnya Besar

13 Mar 2024, 17:08 WIB

potret Marc Marquez (motogp.com)

Marc Marquez tak bisa dianggap remeh. Menggeber Desmosedici Ducati GP23, pembalap berusia 31 tahun ini punya kans besar bersaing di barisan depan. Bukan tak mungkin, pembalap tim Gresini Racing ini juga bisa merebut podium, bahkan kemenangan.

Secara total di berbagai kelas, Marc Marquez telah merebut 8 gelar juara dunia (1 Moto3, 1 Moto2, dan 6 MotoGP), meraih 85 kemenangan, dan membukukan 140 podium. Dengan 21 seri Grand Prix yang dilombakan pada musim 2024, banyak kesempatan bagi Marquez untuk menyempurnakan penampilannya. Jika sudah begitu, pembalap yang sebelumnya membela Repsol Honda itu bisa saja jadi salah satu penantang dalam perebutan gelar juara dunia.

Tak ayal lagi, berbagai rekor pun bisa saja diukir Marc Marquez musim ini. Berikut ini deretan rekor yang bisa digapai Marquez! Simak, ya.

1. Menyamai rekor kemenangan dan podium para Legenda MotoGP

potret Marc Marquez (motogp.com)

MotoGP musim 2024 melombakan 21 seri Grand Prix. Jika Marc Marquez konsisten meraih podium dan kemenangan main race, ia bisa menyusul pencapaian para legenda MotoGP. Meski tak mudah, itu tetap mungkin untuk dicapai.

Untuk menyusul jumlah 68 kemenangan kelas premier milik Giacomo Agostini, misalnya, Marquez membutuhkan 9 kemenangan. Marquez juga hanya tertinggal 5 kemenangan saja dari perolehan 90 kemenangan di berbagai kelas milik Angel Nieto. Jika Marquez bisa merebut 12 podium sepanjang musim 2024, ia juga bisa menyamai jumlah podium milik Dani Pedrosa (112 podium kelas premier) dan Jorge Lorenzo (152 podium di semua kelas).

2. Menjadi juara dunia pertama yang berstatus pembalap tim satelit di Era MotoGP

potret Marc Marquez (motogp.com)

Tak banyak pembalap tim satelit yang bisa merebut gelar juara dunia MotoGP. Sepanjang sejarah digelarnya ajang balap ini, hanya ada lima pembalap tim satelit yang bisa meraihnya. Mereka adalah Kenny Roberts (1978), Marco Lucchinelli (1981), Franco Uncini (1982), Eddie Lawson (1989), dan Valentino Rossi (2001).

Kelima juara tersebut diraih pada era GP500. Sejak era MotoGP bergulir pada 2002, belum ada satu pun pembalap tim satelit yang berhasil merebut titel paling bergengsi tersebut. Dengan memacu Ducati Desmosedici GP23 yang terbukti kompetitif, Marquez bisa saja memberikan kejutan pada akhir musim nanti.

3. Rekor mengakhiri puasa gelar terpanjang di era MotoGP

potret Marc Marquez (motogp.com)

Apabila Marc Marquez berhasil merebut gelar juara dunia musim 2024, ia juga menjadi pembalap yang bisa mengakhiri puasa gelar terpanjang di era MotoGP. Spaniard terakhir kali meraih gelar pada musim 2019 lalu. Jeda 5 tahun jadi waktu terpanjang untuk kembali meraih titel.

Sebelumnya ada Casey Stoner yang berhasil merebut gelar setelah jeda 4 tahun (2007 dan 2011). Sementara itu, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo kembali meraih gelar setelah jeda 3 tahun. Rossi kembali jadi juara pada 2008 usai terakhir kali meraihnya pada 2005. Lorenzo kembali menjadi juara pada 2015 setelah jadi juara pada 2012.

4. Masuk daftar pembalap yang meraih gelar juara dunia dengan dua merek berbeda

potret Marc Marquez (motogp.com)

Marc Marquez meraih enam gelar juara dunia di kelas MotoGP bersama Honda. Setelah 11 tahun menggeber RC213V, kini Marquez memacu Ducati Desmosedici. Dengan begitu, ia punya kans untuk merebut gelar juara dunia dengan dua merek berbeda.

Jika Marquez berhasil meraih gelar bersama Ducati, ia bakal masuk daftar pembalap elite. Beberapa nama yang bisa merebut gelar juara dengan dua merek berbeda adalah Geoff Duke (Norton dan Gilera), Giacomo Agostini (MV Agusta dan Yamaha), dan Eddie Lawson (Yamaha dan Honda). Selain itu, ada juga Valentino Rossi (Honda dan Yamaha) dan Casey Stoner (Ducati dan Honda).

5. Mengoleksi 9 gelar juara dunia, sama dengan Valentino Rossi

potret Marc Marquez (motogp.com)

Marc Marquez juga berkesempatan untuk menyamai jumlah gelar juara dunia milik Valentino Rossi. Selama berkarier di MotoGP, The Doctor mengoleksi total sembilan gelar di berbagai kelas. Jika berhasil merebut gelar MotoGP musim 2024, Marquez juga akan mengoleksi gelar dengan jumlah yang sama.

Dengan menggeber Ducati, Marc Marquez punya peluang besar mencetak beragam rekor baru, dari jumlah kemenangan, podium, hingga gelar juara. Kesempatan yang tentu tak akan ia sia-siakan.

Kendati begitu, Marc Marquez harus bersaing ketat dengan pembalap MotoGP lainnya. Juara bertahan Francesco Bagnaia serta pembalap beringas, seperti Jorge Martin, Enea Bastianini, Brad Binder, serta rookie Pedro Acosta, tak bisa dianggap remeh. Mampukah Marquez merebut banyak kemenangan dan mencetak rekor fantastis di atas?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.