6 Fakta Menarik Chris Paul, Belum Pernah Juara!

Chris Paul sudah bermain di NBA sejak 2005. Dia sempat membela beberapa tim sebelum ditukar ke Golden State Warriors pada pertengahan 2023 ini. CP3 sendiri bermain untuk Phoenix Suns pada 2020—2023. Bersama tim asal Arizona tersebut, dia hampir menjadi juara. Chris Paul mampu membawa Suns ke Final NBA 2021. Mereka bertemu Milwaukee Bucks yang cukup tangguh saat itu.

CP3 dan Suns sebenarnya sempat menekan dengan kedudukan imbang (2-2) di final. Namun, Bucks merebut dua pertandingan sisa untuk keluar sebagai juara. CP3 pun gagal meraih cincin yang sudah lama diidamkan. Padahal, usianya sudah tidak muda (38 tahun). Dia makin dekat dengan usia pensiun. Pada sisa kariernya ini, CP3 mesti habis-habisan agar bisa juara NBA sebelum gantung sepatu.

Jika tidak menjadi pemain NBA, maka Chris Paul mungkin menjadi pemain bowling. Dia bukan orang biasa yang menyukai olahraga melempar bola itu. CP3 benar-benar jago memainkannya.

Chris Paul kabarnya punya tim bowling sendiri. Tim itu terdaftar di bawah naungan Professional Bowler Association (PBA). Dia bahkan kerap menggelar turnamen bowling yang melibatkan nama-nama beken.

Chris Paul disebut sebagai Point God bukan tanpa alasan. Visi bermainnya sebagai seorang profesional ciamik sekali. Dia merupakan salah satu perwujudan point guard terbaik sepanjang masa.

CP3 tidak hanya piawai mencetak poin. Dia juga mampu memberi umpan-umpan cantik. Tidak jarang arahannya membuat pemain lain mudah mencetak poin. Berkat itu pula dirinya tercatat sebagai pemain aktif dengan assist terbanyak sepanjang masa per 2023 ini. Chris Paul telah mengumpulkan 11.501 assist, hanya kalah dari John Stockton (1) dan Jason Kidd (2) yang telah pensiun.

Chris Paul memang berbahaya secara ofensif. Namun, bukan itu saja kemampuannya. CP3 juga andal dalam bertahan. Dia merupakan salah satu perimeter defender yang andal.

Chris Paul sejauh ini telah mengumpulkan 2.544 steal. Dia bertengger di peringkat ketiga setelah John Stockton dan Jason Kidd. Urutannya sama dengan pemimpin assist sepanjang masa.

Chris Paul sangat lekat dengan nomor 3. Nomor punggung 3 bahkan sudah menjadi ciri khasnya di NBA. CP3 selalu memakai nomor itu sejak musim perdana bersama New Orleans Hornets. Kemungkinan dia masih akan menggunakan nomor 3 di Golden State Warriors pada 2023/2024.

Alasan Chris Paul senang menggunakan nomor itu sederhana saja. Inisialnya dengan inisial ayah dan kakaknya sama, seolah berurutan sesuai dengan kelahiran. Sang ayah adalah CP1, sang kakak adalah CP2, dan Chris Paul adalah CP3.

Chris Paul bukan hanya aktif di lapangan. Dia juga aktif di luar lapangan. CP3 sempat menjadi ketua Asosiasi Pemain NBA (NBPA) pada 2013 setelah menjadi anggota selama 4 tahun.

Kiprahnya tidak main-main. Dia membantu NBPA mendorong beberapa kebijakan penting di NBA. Salah satu yang terkenal adalah menyingkirkan pemilik Los Angeles Clippers, Donald Sterling, karena rasisme. Upaya itu membuat Sterling terpaksa menjual kepemilikannya atas tim NBA.

Chris Paul sendiri telah menyerahkan jabatannya sebagai ketua NBPA kepada CJ McCollum, pemain New Orleans Pelicans, pada 2021. Dia kini hanya fokus untuk sisa kariernya. Usianya yang sudah mendekati masa pensiun membuatnya harus habis-habisan mengejar titel juara NBA. Jika tidak berhasil, maka CP3 bisa saja gantung sepatu tanpa sempat mendapatkan cincin.