Andi Farid Izdihar, atau lebih dikenal dengan Andi Gilang, lahir di Bulukumba, Sulawesi Selatan, pada 14 Agustus 1997. Andi Gilang adalah pembalap Indonesia pertama yang turun balap di kejuaraan dunia Grand Prix selama dua tahun beruntun. Pada 2020 di kelas Moto2, dan pada 2021 di kelas Moto3.
Karir Andi Gilang di ajang bergengsi ini dimulai pada 2019 di Sirkuit Misano, GP San Marino. Menggunakan wildcard, ia menggantikan Dimas Ekky Pratama yang cedera.
Pada 2020, barulah Andi Gilang berlaga semusim penuh di kelas Moto2 bersama tim Idemitsu Honda Team Asia. Hasil terbaik yang dicapainya adalah posisi ke-18 di Sirkuit Ricardo Tormo, GP Eropa.
Pada 2021, Andi Gilang harus puas turun balap ke kelas Moto3. Posisinya di kelas Moto2 digantikan oleh pembalap Jepang, Ai Ogura.
Satu musim penuh di kelas Moto3, Andi Gilang berhasil mendulang poin. Dengan berhasil finis empat kali pada urutan ke-15 di Sirkuit Le Mans, Sachsenring, Spielberg, dan Misano, Andi Gilang berhak kumpulkan 4 poin.
Secara statistik, Andi Gilang adalah pembalap Indonesia dengan perolehan nilai terbanyak di kejuaraan dunia Grand Prix. Juga, ia menjadi pembalap Indonesia pertama yang mendapatkan poin di kelas Moto3. Sayangnya, untuk musim balap 2022, posisi Andi Gilang digantikan oleh pembalap muda berbakat lain, Mario Suryo Aji.