Jakarta, IDN Times - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) resmi merilis catatan ranking dunia pekan ke-44 pada Selasa (31/10/2023). Klasemen diperbarui setelah turnamen BWF Super 750 French Open 2023 usai digelar.
Sebanyak delapan wakil Indonesia naik ranking dalam catatan BWF. Meskipun, skuad Indonesia hanya mampu mengantongi satu gelar juara dan satu runner-up dari French Open 2023 pekan lalu.
Menjuarai French Open 2023, Jonatan Christie naik peringkat dan memasukan diri dalam daftar lima besar tunggal putra dunia. Jojo, sapaan akrab Jonatan naik dua peringkat dan menempati ranking empat dunia dengan capaiaj 81.871 poin.
Jojo menggeser si anak ajaib asal Thailand yang juga jadi Juara Dunia 2023, Kunlavut Vitidsarn dari daftar lima besar dunia. Selain itu, Jojo juga kini berada satu peringkat di atas andalan Jepang, Kodai Naraoka.
Langkah Putri Kusuma Wardani sebenarnya tak panjang di French Open 2023 pekan lalu. Tunggal putri muda Indonesia itu kandas di babak 16 besar melawan ratu bulu tangkis Eropa, Carolina Marin dengan skor 16-21, 18-21.
Siapa sangka, ranking Putri KW juga naik. Merangkak satu peringkat, Putri KW menempati ranking 28 dunia dengan capaian 39.470 poin.
Ganda putra senior Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan harus berpuas diri terhenti di perempat final French Open 2023. Hendra/Ahsan tumbang usai melawan wakil China,Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan skor 12-21, 16-21.
Namun, capaian ini cukup membawa Hendra/Ahsan naik satu peringkat. Pasangan yang akrab disapa The Daddies ini kini menempati ranking sembilan dunia dengan catatan 70.780 poin.
Ganda putra muda Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, masuk dalam daftar 10 besar dunia pekan ini. Bagas/Fikri naik dua peringkat dan bertengger di posisi 10 ganda putra dunia dengan capaian 69.390 poin.
Capaian ini diraih Bagas/Fikri usai keluar sebagai runner-up di French Open 2023. Bagas/Fikri kalah di final melawan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 14-21, 21-10, 18-21.
Satu lagi ganda putra Indonesia yang naik ranking pekan ini adalah pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Lompat dua peringkat, Pramudya/Yeremia menempati ranking 20 versi BWF dengan capaian 48.513 poin.
Padahal, pada turnamen French Open 2023 lalu, performa Pramudya/Yeremia jauh dari sempurna. Keduanya terhenti di babak 32 besar usai kalah melawan pasangan China, Liang Wei Keng/Wang Chang, 15-21, 21-23.
Hasil manis diraih ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Meski tak keluar sebagai juara, Apriyani/Fadia melesat ke babak semifinal French Open 2023 sebelum keok melawan pasangan China, Liu Sheng Shu/Tan Ning dengan skor 15-21, 21-17, 14-21.
Babak empat besar French Open 2023 nyatanya cukup membawa Apriyani/Fadia naik dua peringkat. Mengamankan total 77.443 poin, Apriyani/Fadia kini menempati ranking enam dunia.
Ganda campuran non pelatnas PBSI, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja ikut naik ranking pekan ini. Dejan/Gloria naik dua peringkat dan kini menempati ranking 17 dunia ganda campuran versi BWF dengan catatan 55.286 poin.
Dejan/Gloria juga turun berlaga di French Open 2023 pekan lalu. Namun, keduanya tak berdaya di babak 16 besar dan tumbang melawan pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino dengan skor 18-21, 20-22.
Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kembali masuk dalam jajaran 25 besar dunia. Ganda campuran binaan PB Djarum ini menempati ranking 25 dengan capaian poin total 44.820.
Dalam gelaran French Open 2023 pekan lalu, Praveen/Melati terhenti di babak 16 besar usai tumbang melawan pasangan China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, 21-23, 18-21.
Namun, capaian tersebut jadi catatan terbaik Praveen/Melati dalam empat turnamen terakhir setelah keduanya kandas di putaran pertama Hong Kong Open 2023, Artic Open 2023, dan Denmark Open 2023.