Akhir pekan ini, 2–4 Juni 2023, perhatian seluruh pencinta Formula 1 tertuju ke Circuit de Barcelona Catalunya untuk mengikuti GP Spanyol 2023 atau Formula 1 AWS GRAN PREMIO de ESPANA 2023. Balapan ketujuh musim ini hanya berselang satu minggu dari GP Monako 2023.
Sebelum menyaksikan seluruh kegiatannya, ada baiknya kamu mengetahui sembilan hal di bawah ini sebagai panduan. Tentu, tujuannya agar kamu dapat berekspektasi keseruan yang akan terjadi nanti.
Pada Jumat (2/6/2023), ada sesi latihan bebas ke-1 pada pukul 18.30–19.30 WIB yang dialnjutkan dengan sesi latihan bebas ke-2 pukul 22.00–23.00 WIB. Satu hari berikutnya, Sabtu (3/6/2023), ada sesi latihan bebas ke-3 pukul 17.30–18.30 WIB dan sesi kualifikasi pada pukul 21.00–22.00 WIB. Balapan yang menjadi penentu pemenang GP Spannyol ini akan berlangsung pada Minggu (4/6/2023) mulai pukul 20.00 WIB.
Sirkuit Catalunya yang terletak di Kota Barcelona menggelar balapan Formula 1 pertama kali pada 1991. Sirkuit ini memiliki 14 tikungan yang terdiri dari delapan tikungan ke kanan dan enam tikungan ke kiri. Saat balapan nanti, para pembalap mengitari sirkuit sepanjang 4,657 km ini searah jarum jam sebanyak 66 kali yang berarti mereka menempuh jarak sekitar 307,236 km dari awal hingga finis.
Mulai musim ini, sirkuit Catalunya mengalami beberapa pembaruan yang meliputi modifikasi bentuk papan skor di jalur keluar pit, menara sinyal yang lebih modern, kerb dan tembok pengaman dari ban yang ditata dan dicat ulang, serta area luar tikungan ke-1 yang diperlebar. Selain itu, perubahan paling mencolok adalah tidak digunakannya chicane sebelum tikungan terakhir. Chicane tersebut diperkenalkan pertama kali pada 2007.
Dengan tidak digunakannya chicane tersebut, jumlah tikungan berkurang dari 16 menjadi 14 buah serta jarak tempuh juga berkurang sekitar 18 meter. Untuk menjamin keselamatan pembalap, tembok pengaman TECPRO ditambahkan di area luar tikungan ke-13 dan ke-14 yang bisa dilalui dengan kecepatan tinggi. Sekedar informasi, chicane tersebut tidak dihilangkan secara permanen. Setiap penyelenggara balapan di sirkuit Catalunya dapat memilih tampilan sirkuit dengan atau tanpa chicane tersebut.
Untuk GP Spanyol 2023, Pirelli menyediakan tiga jenis ban yang sama dengan GP Bahrain 2023. Tiap mobil akan mendapatkan dua set ban C1 (hard, garis putih), tiga set ban C2 (medium, garis kuning), dan delapan set ban C3 (soft, garis merah). Dua jenis ban lainnya adalah intermediate (garis hijau) dan wet (garis biru) untuk lintasan basah.
Selama tiga hari, cuaca di sirkuit Catalunya diprakirakan akan cerah dari pagi hingga siang hari. Setelah itu, cuaca cenderung tidak menentu dan ada kemungkinan hujan akan turun di sesi latihan bebas, kualifikasi, dan bahkan balapan. Dengan cuaca tak menentu, tiap tim dan pembalap tentu perlu melakukan persiapan lebih matang untuk menghadapi situasi yang bisa berubah-ubah setiap waktu. Apalagi, bila hujan turun di tengah lomba seperti GP Monako lalu, kita akan melihat keseruan lagi, terutama di momen krusial kapan perlu beralih dari ban basah ke kering dan sebaliknya.
Menghadapi GP Spanyol, Max Verstappen berada sedikit di atas angin karena selisih poinnya dengan Sergio Perez agak menjauh karena pembalap Meksiko tersebut tidak meraih poin di GP Monako. Fernando Alonso sejauh ini juga masih aman di posisi ketiga berkat lima podium yang telah diraihnya.
Persaingan dua pembalap Mercedes dan Ferrari diyakini akan tetap berjalan sengit. Khusus untuk Stroll, karena ia tidak meraih poin di dua balapan sebelumnya, posisinya mulai didekati oleh dua pembalap Alpine, terutama Ocon yang meraih 15 poin hasil pencapaian finis di podium ketiga di GP Monako.
Di klasemen konstruktor, penghuni lima posisi teratas adalah tim dengan pembalap yang menempati posisi 10 besar di klasemen pembalap. Aston Martin perlu waspada karena posisinya hanya berselisih satu poin saja dengan Mercedes. Hal ini diakibatkan hanya Alonso yang meraih poin di dua balapan terakhir, sedangkan Hamilton dan Russell konsisten menyumbangkan poin untuk timnya. Alpine juga mulai agak menjauh dari McLaren karena tim Perancis tersebut mengumpulkan lebih banyak poin dari rivalnya di GP Monako lalu.
Balapan GP Spanyol 2022 dikuasai oleh Red Bull dengan Max Verstappen berada di podium tertinggi dan Sergio Perez di podium kedua. Podium ketiga menjadi milik George Russell dari Mercedes. Balapan dibuat heboh dengan Charles Leclerc yang start dari pole position harus menghentikan balapannya ketika ia sedang memimpin lomba karena mobilnya mengalami masalah teknis.
Spanyol memiliki dua pembalap terbaik di Formula 1 saat ini, yaitu Fernando Alonso dan Carlos Sainz. Hasil terbaik yang sudah diraih Alonso di GP Spanyol adalah dua kemenangan, yakni pada 2006 bersama Renault dan 2013 bersama Ferrari. Sebaliknya, hasil terbaik Sainz adalah finis di posisi keempat bersama Ferrari tahun 2022 lalu.
Publik Spanyol tentu sangat berharap yang menjadi pemenang GP Spanyol tahun ini adalah pembalap dari tanah kelahirannya sendiri, ditambah lagi dengan Fernando Alonso yang sedang naik daun bersama Aston Martin akan menambah semangat pendukungnya. Bila harapan tersebut tidak terwujud, mengingat Red Bull yang masih sulit dikalahkan, minimal salah satu atau bahkan kedua pembalap jagoan tuan rumah dapat finis di atas podium untuk menghibur tanah Spanyol.