Ada Skala Prioritas dalam Pengiriman Cabor SEA Games 2025

13 Mar 2025, 06:03 WIB

Sandy Firdaus

Menpora Dito Ariotedjo usai jumpa pers Pocari Sweat Run, Selasa (11/3/2025). (IDN Times/Tino).

Intinya sih...

Kemenpora menerapkan skala prioritas terkait pengiriman cabor ke SEA Games 2025, Asian Games, dan Olimpiade.
Penerapan skala prioritas ini akan sedikit berpengaruh pada persiapan SEA Games 2025 dengan adanya penyesuaian, tetapi dukungan pemerintah tetap ada.
Semua stakeholder, termasuk NOC Indonesia, Kemenpora, dan KONI, harus sejalan terkait efisiensi anggaran untuk SEA Games 2025.

Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyebut Kemenpora bakal menerpakan skala prioritas terkait pengiriman cabang olahraga (cabor) ke SEA Games 2025.

Tidak cuma untuk SEA Games, Dito menegaskan penerapan skala prioritas ini juga berlaku untuk Asian Games dan Olimpiade. Proses review pun sudah dilakukan bersama dengan semua cabor.

"“Saat ini sudah dilakukan review bersama seluruh cabang olahraga terkait dengan penyesuaian dan skala prioritas. Kami sebelumnya sudah memiliki rencana awal, dan ini kita sesuaikan,” kata Dito di Jakarta, Selasa (11/3/2025).

1. Persiapan untuk SEA Games 2025 ada penyesuaian

ilustrasi badminton (IDN Times/Mardya Shakti)

Berkenaan dengan penerapan skala prioritas ini, Dito mengungkapkan hal ini akan sedikit berpengaruh pada persiapan SEA Games 2025. Memang tak ada gangguan, tetapi jadi ada penyesuaian.

"Yang Insyaallah semua cabang olahraga tidak ada yang terganggu untuk persiapan SEA Games 2025. Tapi yang namanya penyesuaian pasti ada. Jadi kita lihat bagaimana nanti hasil final dukungan untuk persiapan SEA Games menuju Asian Games dan Olimpiade,” ujar Dito.

2. Dukungan dari pemerintah dan Kemenpora selalu ada

Menpora Dito Ariotedjo dan Ketum PSSI Erick Thohir. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Dito menegaskan, meski ada penyesuaian untuk SEA Games 2025 dan beberapa multievent lain, dukungan pemerintah untuk olahraga Indonesia tetap ada. Hal itu sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

"Alhamdulilah kita mendapatkan dukungan dari Bapak Presiden dan juga Kementerian Keuangan yang secara pasti sesuai dengan Asta Cita Presiden Prabowo bagaimana fokus utama untuk Asian Games dan Olimpiade," kata Dito.

3. Semua stakeholder olahraga sejalan soal penyesuaian ini

Perayaan HUT 73 NOC Indonesia, usung mimpi Olimpiade. (Dok. NOC Indonesia)

Terkait penyesuaian ini, Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari memastikan, semua stakehokder sejalan. Apalagi, ini terkait efisiensi anggaran yang juga dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

"Jangan sampai nanti versinya NOC, Kemenpora, dan KONI beda-beda karena kepentingan kita sama. Jadi, sekarang adalah bagaimana kita memanfaatkan anggaran secara efektif dan efisien, termasuk untuk SEA Games 2025," kata Okto.