4 Alasan Menyaksikan ONE Friday Fights 22

Laga utama malam nanti akan menghadirkan mantan penguasa dua disiplin dan divisi ONE, Sam-A Gaiyanghadao, yang mengincar penebusan dari pria yang merebut gelar juara dunia ONE Strawweight Muay Thai miliknya pada 2021. Pria itu adalah sosok terkenal lainnya di Thailand, Prajanchai PK Saenchai. Saenchai melengserkan pria berusia 39 tahun itu dengan hasil sangat tipis pada pertemuan perdana mereka.

Sam-A kini kembali dan mengincar sebuah pembalasan. Aksi utama tersebut akan menjadi kesempatan bagi striker ikonik Thailand ini untuk kembali mengenakan sabuk emas di pinggangnya. Perebutan sabuk interim diadakan karena pemegang gelar, Joseph Lasiri, berhalangan tampil. Hanya yang terbaik yang dapat meraih sabuk juara dunia interim ONE Strawweight Muay Thai di tanah kelahiran disiplin tersebut.

Juara dunia ONE Heavyweight, Arjan Bhullar, dan penguasa interim divisi ini, Anatoly Malykhin, akan menutup persaingan keras mereka dalam sebuah aksi bela diri campuran kolosal. Ditakuti karena teknik gulat kelas dunia dan permainan tinju yang selalu berkembang, Bhullar memang belum berkompetisi sejak merebut sabuk emas itu pada 2021 lalu. Namun, divisi ini memang terus berjalan dan dipegang Malykhin yang ternyata menjadi ancaman yang patut diperhitungkan.

Malykhin merebut gelar juara dunia ONE Light Heavyweight setelah mengamankan mahkota interim itu. Ia memperpanjang catatan rekor MMA tak terkalahkan dan tingkat penyelesaian 100 persen. Ia pun tak pernah segan menantang Bhullar karena pria itu tak aktif bertanding. Komentarnya di media sosial makin memanaskan drama yang ada menjelang laga epik.

Pada laga yang sama, sepasang superstar Thailand yang sangat dikenal atas penampilan luar biasa mereka dalam disiplin kickboxing kembali mengenakan sarung tangan MMA 4-ons. Mereka tampil dalam disiplin awal di muay thai. Pertama, mantan juara dunia Lumpinee Stadium berkali-kali, Sitthichai Sitsongpeenong, akan beradu dengan petarung nonortodoks favorit asal Amerika, Eddie Abasolo. Mereka bertarung dalam laga featherweight krusial yang dapat membawa salah satunya menuju perebutan gelar juara dunia.

Setelahnya, juara dunia ONE Flyweight Kickboxing, Superlek Kiatmoo9, akan melawan remaja berbakat berusia 19 tahun, Nabil Anane. Dengan sebuah kemenangan, penantang teratas Superlek bisa mendapatkan laga yang sangat dinanti. Laga itu adalah laga melawan penguasa flyweight muay thai, Rodtang Jitmuangnon.

Terakhir, remaja fenomenal berusia 19 tahun, Nabil Anane, punya tinggi badan dan bakat yang langka untuk memasuki debut promosionalnya di ONE yang wajib ditonton. Juara dunia WBC Muay Thai termuda ini memiliki seluruh elemen yang dapat menjadikannya superstar masa depan. Namun, ia akan menghadapi ujian terberat dalam kariernya saat bertemu penguasa flyweight kickboxing, Superlek, di bawah peraturan muay thai.

Jika dapat mengalahkan rival tingkat tinggi ini, maka Anane jelas akan mengumumkan diri sebagai salah satu bintang baru. Ia memang berpotensi menjadi yang paling menakutkan. Setidaknya di divisi flyweight muay thai.

Laga lengkap ONE Friday Fights 22 berpotensi menyajikan keseruan. Sudah siap menantinya? Simak dahulu daftarnya:

• Prajanchai PK Saenchai vs Sam-A Gaiyanghadao (Kejuaraan Dunia Interim Strawweight Muay Thai);
• Superlek Kiatmoo9 vs Nabil Anane (muay thai-flyweight)
• Seksan Or Kwanmuang vs Nathan Bendon (muay thai-catchweight 64,4 kg);
• Muangthai PK Saenchai vs Nico Carrilo (muay thai-bantamweight);
• Arjan Bhullar vs Anatoly Malykhin (Penyatuan Gelar Kejuaraan Dunia Heavyweight);
• Sitthichai Sitsongpeenong vs Eddie Abasolo (muay thai-featherweight);
• Rambolek Chor Ajalaboon vs Fariyar Aminipour (muay thai-bantamweight);
• Gingsanglek Tor Laksong vs Kongthoranee Sor Sommai (muay thai-catchweight 59,8 kg);
• Jomhod Auto MuayThai vs Akram Hamidi (muay thai-catchweight 53,9 kg);
• Fan Rong vs Shamil Erdogan (MMA-middleweight).

ONE Friday Fights 22 berlangsung pada Jumat malam (23/6/2023) di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand. Sejumlah petarung menghiasi gelaran. Siapa yang kamu tunggu-tunggu?