Musim 2021 jadi musim yang kurang menguntungkan bagi Alex Marquez. Pembalap LCR Honda Castrol itu harus puas finis di posisi ke-16 klasemen pembalap dengan raihan 70 poin.
Menyongsong musim 2022, Alex Marquez berharap tuah baik akan terjadi pada dirinya. Apalagi, ia merasa antusias dengan mesin motor RC213V yang nantinya bakal dipakai musim depan.
Alex Marquez gagal naik podium di musim 2021. Bahkan, ia kesulitan menembus posisi lima besar saat balapan dan lebih sering gagal finis.
Berdasarkan data motogp.com, adik kandung Marc Marquez itu hanya sekali finis di zona lima besar pada GP Algarve. Saat itu, Alex Marquez finis posisi keempat dan terpaut 0,051 detik dari Jack Miller yang finis posisi ketiga.
Tak hanya gagal naik podium, Alex Marquez juga tercatat sebagai pembalap keempat di kelas utama yang paling sering terjatuh di musim 2021. Pembalap asal Spanyol itu tercatat terjatuh 19 kali.
Kondisi tersebut jelas bertolak belakang hasil di musim 2020. Pada musim perdananya di kelas premier, Alex Marquez mampu dua kali naik podium pada GP Prancis dan Aragon. Ia pun bisa mengakhiri musim 2020 di posisi ke-14 dengan 74 poin.
Masalah daya cengkeram di bagian belakang motor RC213V menjadi salah satu faktor kesulitan yang dialami Alex Marquez dan pembalap Honda lainnya. Namun, pabrikan asal Jepang itu merespons dengan menjajal motor prototipe untuk musim 2022.
Tes pramusim di Jerez menunjukkan hasil positif. Masalah daya cengkeram belakang sudah mampu diatasi dan juga motor jadi semakin lebih aman saat masuk ke tikungan. Meski begitu, Honda masih butuh untuk melakukan penyesuaian di beberapa aspek pada motor mereka.
Menanggapi adanya perubahan ke arah yang lebih baik pada RC213V, Alex Marquez mengaku sangat senang. Ia merasa nyaman saat menunggangi motor selama tes di Jerez.
“Aku pikir 2022 akan seru. Honda telah mengubah motor dalam konsep yang benar-benar berbeda. Aku sudah mencobanya di Jerez dan aku merasa ini menyenangkan karena dari awal itu seperti motor yang tidak kami ketahui.
Catatan waktunya cepat dan kami merasa cukup nyaman mengendarainya. Kami menang di beberapa area, tapi kami harus memahami lebih lanjut dan kami juga punya banyak hal yang harus dikerjakan,” kata Alex Marquez dilansir Crash.
Menilik pada perbaikan performa RC213V yang dirasakannya saat tes di Jerez, Alex Marquez optimis bisa tampil lebih konsisten musim depan. Dirinya berharap lebih sering tembus 8 besar saat balapan.
Alex Marquez dan para pembalap MotoGP lainnya masih akan melakoni dua tes pramusim tahun depan. Tes akan dilangsungkan di Sepang dan Mandalika pada bulan Februari 2022. Akankah Honda mampu berbicara banyak musim depan?