Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sejak pertama kali menginjakkan kaki di ajang Formula 1 pada 2015, Sainz belum pernah sekali pun merasakan naik podium tertinggi dalam sebuah balapan. Bahkan, ketika bergabung ke Ferrari sejak 2021 lalu pun Sainz belum pernah finis sebagai pemenang balapan.
Akhir pekan ini, Sainz punya tekad kuat untuk meraih kemenangan perdana sepanjang kariernya di Formula 1. Terlebih, balapan akan berlangsung di Spanyol yang merupakan negara kebangsaan pembalap bernomor mobil 55 itu.
1. Carlos Sainz mengawali musim 2022 dengan hasil naik turun
Carlos Sainz mengangkat trofi usai finis ketiga pada sebuah balapan musim 2022. (formula1.com) Carlos Sainz memulai Formula 1 musim 2022 dengan hasil naik turun. Setelah dua kali naik podium pada GP Bahrain (finis kedua) dan GP Arab Saudi (finis ketiga), Sainz mengalami nasib sial pada dua balapan berikutnya.
Ia gagal finis beruntun pada balapan GP Australia dan Emilia Romagna. Sainz melintir pada balapan GP Australia dan terperangkap di gravel pada area exit tikungan 10. Pada GP Emilia Romagna, Sainz dan Daniel Ricciardo terlibat insiden yang membuatnya keluar trek selepas tikungan 2 dan harus keluar balapan lebih cepat.
Meski sempat mengalami insiden saat sesi latihan, Sainz mampu finis zona podium pada GP Miami. Ia melintasi garis finis pada posisi ketiga di belakang Max Verstappen dan Charles Leclerc.
Baca Juga: Ferrari Tampil Kompetitif di F1 2022, Horner: Bagus untuk Kejuaraan
2. Sainz menantikan momen balapan pada akhir pekan ini di Spanyol
pembalap Ferrari Carlos Sainz (formula1.com) Setelah GP Miami, Formula 1 kembali menggelar balapan di daratan Eropa akhir pekan ini. GP Spanyol akan menjadi seri ke-6 dari 22 seri balap yang digelar pada musim 2022. Momen ini tentunya dinanti oleh Sainz, apalagi sirkuitnya punya karakteristik yang beragam.
"Ini trek yang tentunya kami sangat ketahui dan aku pikir semua pembalap menikmatinya. Trek ini menawarkan jenis tikungan cepat, menengah, dan lambat yang menantang untuk mendapatkan keseimbangan mobil sepanjang putaran. Aku rasa tikungan 3 dan 9 adalah yang paling mendebarkan," kata Sainz dilansir Racing News 365.
3. Sainz menjelaskan mengapa tikungan 3 dan 9 adalah tikungan menantang pada GP Spanyol
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Carlos Sainz pada GP Emilia Romagna (formula1.com) Lebih lanjut, Sainz menjelaskan alasan tikungan 3 dan 9 merupakan tikungan yang menantang sekaligus menarik untuk ditaklukkan. Ia menyebut bahwa kedua tikungan tersebut berkarakter cepat. Sainz pun sudah tak sabar untuk memacu mobilnya di sirkuit tersebut terutama saat balapan.
"Pada tikungan 3 yang merupakan tikungan kanan dengan kecepatan tinggi, kami mempertahankan banyak G-Force dari masuk hingga keluar tikungan. Tikungan 9 adalah tikungan cepat yang kami perkirakan akan menanjak setidaknya dalam sesi kualifikasi. Treknya punya banyak karakter dan aku menantikan momen mengemudikan mobil baru ini dalam situasi balapan," ungkap Sainz.
4. Sainz berharap bisa meraih kemenangan di hadapan publik negaranya sendiri
pembalap Ferrari Carlos Sainz (formula1.com) Mengenai ambisi menang di negaranya sendiri, Sainz berharap bisa melakukannya. Momen itu akan menjadi hal unik baginya karena bila itu terjadi, Sainz akan meraih kemenangan perdana di ajang Formula 1 dengan disaksikan langsung oleh publik Spanyol.
"Itu akan menjadi hal unik karena itu akan jadi kemenangan pertama dan terjadi di rumah. Oleh karena itu, aku berlatih setiap hari dan mencoba berada di sana sesegera mungkin. Para penggemar akan menginginkan hal itu, tapi seseorang yang paling menginginkannya adalah diriku," harap Sainz dikutip First Sportz.
Baca Juga: Carlos Sainz Tertawa Tanggapi Rumor Konflik Perpanjangan Kontrak
