Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Fabio Quartararo tak bisa mempertahankan gelar juara dunia MotoGP. Ia takluk dari Francesco Bagnaia dalam perebutan gelar juara musim 2022. Sebab, Quartaro hanya finis sebagai runner-up di klasemen akhir.
Untungnya, Lin Jarvis tetap apresiasi Fabio Quartararo meski gagal juara. Menurut Team Principal Monster Energy Yamaha itu, Quartararo sudah melakukan yang terbaik di MotoGP 2022 ini.
1. Quartararo gagal meraih gelar juara dunia meski finis di depan Bagnaia di GP Valencia
Fabio Quartararo berada di depan Francesco Bagnaia dan Brad Binder dalam balapan GP Valencia 2022. (motogp.com) Fabio Quartararo sejatinya mampu finis di depan Francesco Bagnaia di GP Valencia yang digelar 6 November 2022 lalu. Pembalap bernomor motor 20 itu menuntaskan balapan di posisi keempat, sedangkan Bagnaia berada di posisi kesembilan.
Walau begitu, Quartararo tak mampu mengambil alih posisi puncak yang dikuasai Bagnaia. Pembalap asal Prancis itu hanya mampu memangkas jarak menjadi 17 poin dari sebelumnya sebesar 23 poin.
Baca Juga: Lin Jarvis Tak Menyangka Quartararo Pimpin Klasemen MotoGP 2022
2. Sudah unggul 91 poin selepas GP Jerman, performa Fabio Quartararo malah menurun
Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia memacu motor dalam sebuah balapan MotoGP 2022. (motogp.com) Tidak jadi juara memang mengecewakan bagi Fabio Quartararo. Apalagi ia sempat unggul jauh (91 poin) dari Francesco Bagnaia selepas GP Jerman.
Keunggulan sejauh itu makin terkikis, terutama saat paruh kedua MotoGP 2022. Quartararo mengalami penurunan performa dan tak bisa meraih kemenangan. Di sisi lain, Bagnaia justru bisa tampil konsisten dan menuntaskan kejuaran sebagai juara.
3. Lin Jarvis memuji kinerja Fabio Quartararo
Fabio Quartararo menunggangi motornya saat pekan balap GP Valencia 2022. (motogp.com) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Lin Jarvis merespons kegagalan Fabio Quartararo meraih gelar juara dunia. Jarvis memuji kinerja pembalap berkebangsaan Prancis itu yang jatuh bangun berupaya mempertahankan gelar.
"Tiap musim memiliki tantangannya masing-masing. Akan tetapi, kami tahu dari awal bahwa tahun ini akan cukup sulit.
Kami melalui 20 balapan dalam berbagai kondisi. Quartararo melakukan pekerjaan bagus melawan ketatnya persaingan dan memaksimalkan motor dengan baik," ujar Lin Jarvis dilansir Speedweek.
4. Lin Jarvis juga apresiasi kegigihan dan pengaruh positif Fabio Quartararo
Fabio Quartararo berfoto bersama para kru Monster Energy Yamaha selepas GP Malaysia 2022. (motogp.com) Lin Jarvis secara pribadi memberi apresiasi kepada kegigihan serta pengaruh positif Fabio Quartararo. Hal tersebut menjadi energi bagi tim dalam mengarungi musim 2022 yang penuh lika-liku.
"Aku menyampaikan rasa terima kasih kepada Quartararo untuk kerja tanpa kenal lelah. Aku juga menghargai gairah dan semangat positif yang dirinya bawa untuk tim dan penggemar MotoGP di seluruh dunia," jelas Jarvis.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sudah Kehilangan Gelar MotoGP
