Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setelah pasang surut musim 2020/21, Chelsea memulai musim 2021/22 dengan luar biasa. Setelah sembilan pertandingan, The Blues duduk di puncak klasemen Liga Premier. Meski masih terlalu dini untuk memprediksi juara, Chelsea menjadi kandidat terkuat untuk merebut gelar dari tangan Manchester City.
Thomas Tuchel menjadi salah satu kunci utama keberhasilan Chelsea saat ini. Meski demikian, kehadirannya pun memakan korban dengan tersingkirnya beberapa pemain top. Mereka kini dikabarkan berpotensi besar meninggalkan klub di bursa transfer musim dingin 2022. Siapa saja? Ini ulasannya.
1. Ross Barkley
potret Ross Barkley (twitter.com/SquawkaNews) Ross Barkley menolak tawaran untuk bergabung dengan Tottenham dan memilih The Blues sebagai gantinya pada tahun 2018. Barkley adalah pemain yang menonjol di Everton. Tetapi sejak kepindahannya senilai ke Chelsea pada tahun 2018, Barkley gagal menunjukan performa terbaiknya. Barkley menikmati musim yang impresif di musim lalu saat dipinjamkan ke Aston Villa dengan torehan 28 laga Premier League dan mencetak tiga gol.
Namun penampilannya belum mampu meyakinkan Tuchel yang secara terbuka menyatakan bahwa gelandang serang itu bukan bagian dari rencananya. Kondisi ini pun mulai dimanfaatkan klub seperti Leeds, Aston Villa dan Burnley, yang menunjukan ketertarikannya. Chelsea pun dikabarkakn siap untuk melepasnya jika ada tawaran yang menggiurkan. Keputusan hanya tinggal hanya bergantung kepada sang pemain ke mana ia ingin berlabuh.
Baca Juga: Berstatus Pinjaman, 5 Pemain Ini Sukses Juara Premier League
2. Ruben Loftus-Cheek
potret Ruben Loftus-Cheek (twitter.com/RLC) Pemain berusia 25 tahun itu digadang-gadang sebagai calon bintang berikutnya dari akademi Chelsea. Tapi cedera dan pergantian manajer telah menghentikan perkembangannya. Chelsea memiliki banyak talenta di lini tengah. Nama-nama besar seperti N'Golo Kante, Mason Mount, Jorginho, Mateo Kovacic dan Saul Niguez lebih menjadi pilihan utama.
Musim lalu ia dpinjamkan ke Fulham, dan musim ini baru bermain di empat laga Premier League, itu pun sebagai pemain pelapis. Jika tempat reguler menjadi hal yang ia inginkan, hengkang di Januari bisa menjadi opsi terbaik. Apalagi ia pun menjadi incaran dua tim Inggris lainnya, Newcastle dan West Ham.
3. Kepa Arrizabalaga
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
potret Kepa Arrizabalaga (twitter.com/kepa_46) Edouard Mendy langsung menjadi kiper andalan Chelsea sejak kedatangannya dari Rennes. Di musim pertamanya di Stamford Bridge, ia bahkan mampu memenangkan penghargaan Kiper Terbaik Liga Champions. Kondisi ini pun membuat Kepa Arrizabalaga hanya menjadi kiper kedua di Chelsea, padahal dia berstatus kiper termahal dunia.
Hal ini cukup ironis. Di sisi lain, musim ini dia pun menjadi pahlawan Chelsea dalam beberapa laga adu penalti. Kepa terlalu mewah untuk hanya jadi kiper pelapis. Kabarnya Juventus tertarik untuk memberikan jalan keluar baginya dari Chelsea. Jika Kepa ingin menghidupkan kembali kariernya yang sempat redup, hengkang ke Serie A bersama Juventus bisa menjadi opsi.
4. Hakim Ziyech
potret Hakim Ziyech (twitter.com/ChelseaFC) Pemain asal Maroko itu adalah salah satu properti terpanas di Eropa, ketika ia pindah ke Chelsea pada musim panas 2020. Ziyech adalah salah satu generasi emas Ajax bersama Matthijs De Ligt, Frankie De Jong dan Donny van de Beek. Sayangnya, keputusannya bergabung Chelsea tampak keliru. Di klub asal London itu, ia tidak mendapatkan waktu bermain reguler.
Ziyech tidak diragukan lagi masih merupakan talenta kelas atas, dan mungkin masih memiliki masa depan di Chelsea. Tetapi pada usia 28, Ziyech tampaknya harus segera mencari opsi lain agar kariernya tidak mati. Dia sendiri tidak kekurangan peminat jika dia memutuskan untuk pindah. AC Milan adalah salah satu klub yang tertarik untuk pemain yang berposisi sayap itu.
Baca Juga: 5 Pemain Top Belgia Berdarah Kongo yang Pernah Bermain di Liga Inggris
