Hari Olahraga Nasional, Ini Strategi Menpora di Tengah Pandemik
Peringatan Haornas digelar sesuai protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2020 tak dirayakan dengan ingar-bingar seperti biasanya. Upacara peringatan HUT ke-37 di GOR POPKI, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (9/9/2020) malam WIB, digelar dengan protokol kesehatan.
Sejatinya peringatan Haornas tahun ini bakal dirayakan seperti biasanya. Namun, akibat pandemik COVID-19, Haornas tahun ini digelar tak sebagaimana mestinya lantaran terbentur protokol kesehatan yang dijalankan pemerintah Indonesia.
Protokol ketat benar-benar dijalankan oleh para peserta peringatan Haornas tersebut. Selain tamu undangan duduk di depan panggung menyesuaikan dengan physical distancing, undangan juga harus melakukan cek suhu dan rapid test.
Baca Juga: Arema FC Bantah Ikut Proyek Naturalisasi PSSI
1. Menpora mengambil langkah extraordinary di tengah pandemik
Momentum Haornas ke-37 pada 2020 ini pun digunakan untuk mengambil langkah luar biasa demi kemajuan bangsa di tengah kondisi krisis. Walhasil tiga tema diusung langsung oleh Kemenpora, yakni peningkatan Kebugaran dan Prestasi Olahraga dengan dukungan sport science, serta Pemberdayaan Ekonomi melalui Pengembangan Sport Tourism dan Sport Industry.
Tema tersebut memang sengaja diusung lantaran pemerintah mengambil langkah luar biasa di tengah situasi pandemik seperti ini. Tujuannya, selain mengampanyekan olahraga agar masyarakat tetap bugar, hal itu juga untuk mendorong prestasi olahraga Tanah Air.
“Lantaran situasi saat ini sedang krisis, maka kita (Kemenpora) harus melakukan langkah-langkah extraordinary. Kita langsung mengusung tiga tema, karena situasi ini membutuhkan perbedaan besar,” kata Zainudin Amali dalam pidatonya.
Baca Juga: Hari Olahraga Nasional, Jokowi: Siapkan Lompatan Besar