Lukman Niode Alami Komplikasi Pernapasan karena COVID-19
Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua Umum BOPI, Richard Sam Bera
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kabar meninggalnya mantan atlet renang terbaik Indonesia, Lukman Niode, menjadi berita buruk pada Jumat (17/4) siang ini. Seperti diberitakan IDN Times siang tadi, Lukman meninggal dunia di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, pada pukul 12.58 siang ini.
Sebelumnya, rilis dari KONI Pusat menyebutkan bahwa mantan atlet kelahiran Jakarta ini meninggal karena alami masalah di pernapasannya. Setelah sempat koma dan ditopang alat bantu pernapasan, ditemukan flek di paru-paru pria yang akrab disebut Lucky ini.
Dan baru saja dikonfirmasi oleh Ketua Umum Badan Olahraga Profesional (BOPI), Richard Sam Bera, Lukman meninggal dunia dengan status positif COVID-19 karena terjangkit virus corona.
Baca Juga: [BREAKING] Lukman Niode Meninggal karena Masalah pada Paru-parunya
1. Richard benarkan kabar Lukman meninggal dunia karena COVID-19
Dihubungi oleh IDN Times pada Jumat sore ini, Richard yang notabene adalah kawan karib almarhum semasa berkarier di pelatnas renang Indonesia, mengonfirmasi bahwa Lucky meninggal dunia karena COVID-19.
"Meninggal disebabkan oleh komplikasi pernapasan karena COVID-19," jelas Richard kepada IDN Times melalui pesan singkat.
Baca Juga: Menpora: Saya Sangat Kehilangan atas Meninggalnya Lukman Niode