TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Piala Presiden: Indonesia Taklukan Inggris 4-1, Ini Kata Susy Susanti 

Indonesia dinilai bermain cukuo baik

potret Susy Susanti (badmintonindonesia.org)

Jakarta, IDN Times - Indonesia menaklukkan Inggris dengan skor akhir 4-1 dalam perhelatan Piala Sudirman 2019 yang diadakan di Kota Nanning, China, Minggu (19/5).

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, yang juga menjadi manajer tim Indonesia memberikan tanggapannya terkait penampilan tim yang diturunkan dalam line up melawan Inggris kemarin (19/5).

1. Praveen/Melati kalah pengalaman

IDN Times/PBSI

Indonesia melepas satu poin di sektor ganda campuran dalam pertandingan yang diadakan di Guangxi Sport Center Gymnasium, Nanning. Indonesia menorehkan catatan mengalahkan Inggris 4-1 di babak penyisihan grup Piala Sudirman 2019.

Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi pasangan uang diturunkan di sektor ganda campuran. Menurut Susy, Praveen/Melati, masih tertinggal dari segi pengalaman melawan ganda campuran Inggris Chris Adcock/Gabrielle Adcock.

"Praveen/Melati kan tampil pertama, memang sesuai prediksi yang berat itu di ganda campuran. Rekor pertemuan juga menang kalah, pasutri ini lebih berpengalaman, waktu ketinggalan bisa mengejar lagi dan bisa membaca permainan Praveen," kata Susy.

2. Apresiasi penampilan seluruh tim

IDN Times/PBSI

Menurut Susy, tim Indonesia, memberikan hasil yang sesuai dengan prediksi dalam pertandingan pertama ini. Perlawanan dan permainan tim Inggris pun menurut Susy sudah diprediksi oleh tim sebelum bertanding.

Susy mengapresiasi kinerja tim Indonesia dalam pertandingan melawan Inggris. "Saya rasa penampilan mereka cukup baik, di ganda putri tadi ramai juga. Untuk ganda putra, tadi di game pertama menekan, game kedua ramai. Tapi lawan kan nggak jelek juga, lumayan penampilannya. Untuk tunggal putra dan tunggal putri mainnya percaya diri dan lepas," kata Susy memberikan komentarnya.

"Bukannya takabur, kalau empat nomor lainnya (selain ganda campuran), bisa dibilang peluang kami 51-49, kami menurunkan tim terbaik lihat dari head to head dan peluang," tambah Susy.

3. Pinta tim untuk perhatikan kesehatan

Instagram.com/@badminton.ina

Indonesia berkesempatan mendapat waktu jeda selama 2 hari sebelum kembali ke court untuk melawan Denmark pada Rabu (22/5). Susy lantas memberikan pesan kepada para atlet dan mengingatkan untuk terus latihan.

"Tetap ada latihan, latihan itu pasti ada tiap hari. Yang pasti jaga kondisi, karena udara di sini terik sekali, jangan sampai ada yang sakit, dari luar ke dalam ruangan perbedaannya jauh banget, di hotel dingin sekali," kata Susy. "Mungkin karena sangat panas, maunya minum es, jangan sampai radang tenggorokan atau dehidrasi," tambah dia.

Baca Juga: Usai Piala Presiden Panpel Arema FC Evaluasi Sistem Penjualan Tiket

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya