TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Menarik Kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020, Gelar ke-14!

Setelah 'puasa' gelar selama 19 tahun

potret Indonesia juara Thomas Cup 2020 (instagram.com/badminton.ina)

Final Thomas Cup 2020 yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, pada Minggu malam (17/10/2021) berakhir dengan kemenangan Indonesia atas China dengan skor mutlak 3-0. Penantian panjang yang terbayarkan lewat perjuangan penuh drama sejak di partai pertama ini ternyata juga menyisakan sederet fakta yang menarik untuk diketahui.

Bukan sekadar euforia kemenangan, yuk intip beberapa fakta menarik tentang Indonesia di ajang Thomas Cup 2020 berikut ini.

1. Indonesia jadi juara yang ke-14 kali 

Meski Thomas Cup 2020 sempat tertunda akibat pandemi COVID-19, gelaran yang berlangsung di kota Aarhus, Denmark, ini berbuah jadi momen manis bagi Indonesia. Usai menjalani laga final yang mendebarkan melawan China, tim Thomas Indonesia akhirnya berhasil meraih kemenangan.

Menariknya, kemenangan kali ini juga menjadi gelar ke-14 untuk Indonesia sepanjang keikutsertaan di ajang Thomas Cup. Indonesia bahkan masih menjadi negara peraih gelar juara terbanyak dengan kawalan ketat dari China sebanyak 10 kali.

Baca Juga: [BREAKING] Gelar Juara Ke-14 Piala Thomas untuk Indonesia

2. Trofi kembali setelah 'puasa' 19 tahun 

piala Thomas Cup 2020 (instagram.com/fajarian_official)

Kemenangan tim Merah Putih di Thomas Cup 2020 menjadi gelar yang diraih kembali setelah 19 tahun. Cukup lama, terakhir Indonesia jadi juara Thomas Cup pada tahun 2002 silam.

Kini piala Thomas bisa diboyong pulang ke Tanah Air berkat perjuangan atlet, pelatih, dan segenap tim yang bertandang ke Denmark. Terima kasih tim Thomas Merah Putih.

3. Racikan line up final Thomas Cup 2020 

line up babak final Thomas Cup 2020 (instagram.com/badminton.ina)

Fakta menarik berikutnya datang dari line up yang diracik untuk menghadapi China di laga final. Meski dari nomor tunggal putra tetap menurunkan Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan Sesar Hiren Rhustavito, partai di nomor ganda justru yang jadi pusat perhatian, nih.

Fajar Alfian/Rian Ardianto jadi ganda pertama dan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon tidak dipasangkan. Kevin justru jadi rekan tandem Daniel Marthin demi mengistirahatkan Marcus yang kelelahan usai laga semifinal yang cukup alot melawan Denmark pada Sabtu malam (16/10/2021).

Namun, racikan ini justru berhasil mempersembahkan kemenangan mutlak tanpa harus memainkan Kevin/Daniel. Meski bangga dengan kemenangan ini, duet Kevin/Daniel sebenarnya cukup memantik rasa penasaran publik. Semoga ke depannya ada kesempatan untuk menjajal racikan ini, ya.

4. Jojo jadi penentu kemenangan 

Indonesia juara Thomas Cup 2020 (instagram.com/badminton.ina)

Sama halnya di semifinal melawan Denmark, poin penentu kemenangan di final kontra China juga ditutup lewat perjuangan Jonatan Christie. Bahkan, laga yang dimainkan Jojo tersebut sama-sama mendebarkan karena harus melewati rubber game yang dramatis.

Layak diapresiasi, Jojo makin membuktikan diri sebagai salah satu tunggal putra kebanggaan dan andalan Indonesia. Siapa, nih, yang sempat senam jantung nonton pertandingan Jojo di final Thomas Cup 2020?

Baca Juga: Sejarah Piala Thomas dan Uber yang Diambil dari Nama Orang

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya