TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Performa Mooney VR46 Racing Team pada 4 Seri Awal MotoGP 2022

Para pembalap masih perlu beradaptasi

tim Mooney VR46 Racing Team (instagram.com/vr46racingteam)

Tim besutan Valentino Rossi, Mooney VR46 Racing Team, digadang-gadang menjadi penerus semangat The Doctor selepas pensiun dari MotoGP. Resmi mengaspal tahun ini, Mooney VR46 menurunkan 4 pembalap di 2 kelas berbeda.

Niccolo Antonelli dan Calestino Vietti tampil di kelas Moto2, sedangkan Marco Bezzecchi dan Luca Marini mengisi slot kelas utama MotoGP. Pada 2022 ini, mereka telah melalui empat seri balapan. Gelaran itu berlangsung di Qatar, Indonesia, Argentina, dan Amerika Serikat.

Seperti apa performa para pembalap pada empat seri itu? Simak artikel ini sampai habis.

1. Niccolo Antonelli

Niccolo Antonelli (instagram.com/vr46racingteam)

Tahun ini adalah musim perdana Niccolo Antonelli mengaspal di kelas Moto2. Kariernya di Moto3 sendiri berlangsung pada 2012—2021. Tahun 2015 merupakan musim terbaiknya. Ia berhasil bertahan di urutan ke-5 klasemen akhir Moto3.

Memulai karier di kelas Moto2 musim ini, Niccolo Antonelli terus mencoba berdaptasi. Sejak seri perdana di Qatar hingga terbaru di Amerika Serikat, pembalap 26 tahun ini belum menghasilkan poin. Dua seri awal di Qatar dan Indonesia, ia finis di urutan paling buncit. Sedangkan, di Argentina dan Amerika Serikat, Antonelli tidak berhasil menyentuh garis finis.

Baca Juga: Marco Bezzecchi Merasa Beruntung Berada di Tim VR46

2. Celestino Vietti

Celestino Vietti (instagram.com/vr46racingteam)

Berbeda dari rekan satu timnya, Celestino Vietti mampu tampil gagah dengan duduk di urutan pertama klasemen sementara Moto2 2022. Ia menjadi pembalap Mooney VR46 Racing Team yang konsisten menghasilkan poin hampir tiap seri.

Musim ini, Vietti tampil beringas. Di Qatar dan Argentina, ia berhasil keluar sebagai juara pertama. Di Indonesia, ia podium kedua. Hanya di Amerika Serikat ia bernasib sial. Saat itu, ia mengalami kecelakaan yang membuatnya harus keluar lintasan sebelum menyentuh garis finis.

3. Marco Bezzecchi

Marco Bezzecchi (instagram.com/vr46racingteam)

Marco Bezzecchi mengawali karier pada 2015 di kelas Moto3. Ia menjalani 4 musim di sana sebelum naik ke Moto2.

Kariernya di Moto2 menanjak pada musim keduanya. Ia berhasil 2 kali finis di urutan pertama, 2 kali runner-up, dan 3 kali podium ketiga. Hasil itu menempatkannya di urutan ke-4 klasemen akhir Moto2 2020.

Pada Moto2 selanjutnya, pembalap kelahiran 1998 ini menjadi salah satu pesaing terberat Remy Gardner dan Raul Fernandez dari KTM. Kebetulan ketiganya musim ini sama-sama menjalani debut di kelas utama MotoGP. Bezzecchi sendiri hingga saat ini baru mengumpulkan tujuh poin.

Kendati begitu, ia menjadi pemimpin klasemen di antara pembalap rookie lainnya, seperti Raul Fernandez, Remy Gardner, Fabio Di Giannantonio, dan Darryn Binder. Kelima pembalap itu akan bersaing memperebutkan gelar Rookie of the Year MotoGP 2022.

4. Luca Marini

Luca Marini (instagram.com/vr46racingteam)

Saudara tiri Valentino Rossi ini telah menjalani musim kedua di kelas utama. Sejak 2021 lalu, Marini belum pernah mencicipi podium MotoGP.

Catatan terbaik Luca Marini musim ini adalah finis ke-11 pada seri ketiga di Argentina. Di Qatar, ia finis ke-13 dan di Indonesia ia finis ke-14.

Sedangkan, pada seri terakhir di Amerika Serikat, Marini hanya mampu finis di posisi ke-17. Hasil itu menempatkannya di urutan ke-17 klasemen pembalap musim ini dengan total sepuluh poin.

Baca Juga: Resmi di MotoGP 2022, 9 Fakta Mooney VR46 Racing Team

Verified Writer

Rizki Putra Zuwandono

Joy of Creating Something...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya