TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Korut dan Korsel Bersatu Demi Gelar Olimpiade 2032

Indonesia kini punya saingan baru

Presiden Republik Korea Selatan, Moon Jae-in (Twitter.com/TheBlueHouseENG)

Jakarta, IDN Times - Indonesia mendapat saingan lagi dalam ambisinya menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Setelah kalah start dari Australia, Indonesia dapat ancaman lain dari Korea Selatan dan Utara.

Pemerintah Korsel dan Korut telah sepakat untuk menjadi tuan rumah bersama Olimpiade 2032. Mereka telah mengirimkan proposal pencalonan tuan rumah kepada Komite Olimpiade Internasional (IOC) terkait niatannya itu.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Olimpiade Pertama di Athena 1896

1. Perdamaian dunia lewat olahraga

Kim Jong-Un berjalan dengan Presiden Korsel, Moon Jae-In (ANTARA FOTO/Korea Summit Press Pool/Pool via REUTERS)

Presiden Korsel, Moon Jae-in, dan pemimpin Korut, Kim Jong-un, sepakat untuk maju bersama dalam proses pencalonan tuan rumah Olimpiade 2032.

Yonhap melansir, Seoul diajukan dalam proposal tersebut sebagai host city. Namun, ada pula laporan yang menyatakan, Pyeongyang masuk dalam proposal tersebut.

Ini merupakan bentuk nyata dari keseriusan pemerintah Korsel dan Korut maju dalam proses undian. Terlebih, itu juga jadi langkah nyata pemerintah Korsel dan Korut untuk menjalin perdamaian.

"Pemerintah kota meyakinkan legitimasi dan butuh tuan rumah pendamping untuk menggelar Olimpiade. Menggarisbawahi apa yang jadi visi IOC, kedamaian dunia lewat olahraga," begitu pernyataan resmi pemerintah Korsel.

2. Pasang surut Korut dan Korsel

Pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-Un ketika bertemu Presiden Korsel Moon Jae-In (ANTARA FOTO/The Presidential Blue House/Handout via REUTERS)

Hubungan Korsel dan Korut sebenarnya pasang-surut dalam dua tahun terakhir. Pada 2019 lalu, Korsel sempat menjadi mediator antara Korut dan Amerika Serikat dalam upaya denuklirisasi.

Namun, upaya itu tak membuahkan hasil. Hubungan Korsel dan Korut jadi agak kikuk.

Hanya saja, belakangan hubungan Korsel dan Korut lebih baik. Kementerian Unifikasi menyatakan pihaknya terus bekerja dalam upaya merealisasikan kolaborasi Korsel dan Korut di Olimpiade.

Baca Juga: Dampak Ledakan COVID-19, Pawai Obor Olimpiade di Osaka Batal

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya