Jakarta, IDN Times - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dipastikan gagal tampil dalam Kumamoto Masters di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, 12 hingga 17 November 2024. Ginting memutuskan mundur dari turnamen BWF Super 500 itu akibat mengalami cedera.
Pinggang Ginting ternyata bermasalah dan membuatnya kesulitan bergerak bebas. Dengan cedera ini pula, Ginting ternyata juga dipastikan absen dari China Masters 2024 pekan depan.
Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, mengatakan cedera ini dialami Ginting sejak tur Eropa beberapa waktu lalu. Setelah kembali ke Indonesia, Ginting langsung diperiksa dan menjalani sejumlah program pemulihan.
"Memang, Ginting sudah merasakan sakit pada pinggangnya setelah Denmark Open lalu," kata Irwansyah dalam keterangan tertulis PBSI.
Irwansyah memastikan Ginting menjalani pemulihan dengan baik. Kondisi peraih medali perunggu Olimpiade 2020 Tokyo tersebut sudah jauh lebih bagus, meski tidak siap untuk kembali berlaga.
"Kondisinya sudah jauh lebih baik sekarang, tapi belum terlalu siap untuk bertanding lagi. Jadi, diputuskan untuk ditarik di dua turnamen ini," kata Irwansyah.
Ginting saat ini menempati peringkat 16 klasemen BWF World Tour Finals 2024. Posisinya sulit untuk mengejar delapan besar demi bisa tampil di ajang tutup tahun tersebut.
Apalagi, Ginting harus absen di dua turnamen tersisa untuk perhitungan poin World Tour Finals 2024. Artinya, tak ada lagi turnamen tersisa untuk atlet asal Cimahi, Jawa Barat itu tahun ini. Irwansyah berharap Ginting bisa segera pulih agar siap tampil lagi tahun depan.
"Harapannya bisa pemulihan total. Penguatan otot pinggangnya benar-benar maksimal supaya tahun depan sudah siap dan bagus," kata Irwansyah.