Hingga saat ini Lewis Hamilton belum buka suara usai balapan GP Abu Dhabi. Pada balapan tersebut dirinya gagal menyegel gelar juara untuk kedelapan kalinya.
Situasi yang serba tak pasti ini memicu rumor Hamilton akan pensiun dari Formula 1. Bos McLaren, Zak Brown, pun meminta Formula 1 tak anggap enteng kemarahan Hamilton.
Hamilton masih belum aktif di media sosial selepas kegagalan meraih gelar juara di musim 2021 lalu. Keputusan kontroversial Michael Masi di lap-lap akhir GP Abu Dhabi memupuskan harapannya untuk meraih gelar juara dunia kedelapan.
Pada balapan tersebut, Hamilton finis di posisi kedua dan Verstappen yang memenangi GP Abu Dhabi. Kini, kejadian pada GP Abu Dhabi sedang diinvestigasi FIA dan hasilnya akan diumumkan pada Maret 2022 mendatang.
Bos tim McLaren, Zak Brown, memiliki pendapat terkait masa depan Hamilton di Formula 1. Dirinya yakin bahwa pembalap bernomor mobil 44 itu akan kembali ke kejuaraan meski tak menampik bahwa Hamilton mungkin saat ini masih merasa marah dengan kejadian yang ada.
“Aku yakin dia sangat marah. Namun, aku pikir pembalap mobil ingin balapan. Dia adalah seorang petarung dan dia ingin kembali. Dia ingin memenangkan gelar juara dunia kedelapan. Aku tak berpikir dia siap untuk pensiun,” tutur Brown dilansir Racing News 365.
Meski memiliki keyakinan Hamilton akan kembali membalap pada musim ini, Brown juga mewanti-wanti Formula 1 untuk tidak meremehkan kemarahan yang sedang dirasakan Hamilton. Sebab, bukan tidak mungkin Hamilton membuat keputusan mengejutkan sebelum musim 2022 bergulir.
“Aku tak begitu mengenal Hamilton. Aku tak akan terkejut jika dia berhenti. Aku tak berpikir siapa pun harus begitu mudah meyakini dia akan kembali. Kita seharusnya tidak mengabaikan rasa frustrasi dan kemarahannya.
Mungkin dia belum membuat keputusan. Mungkin yang dia lakukan sekarang adalah mengambil waktu untuk membuat keputusan. Sebab, begitu keputusan dibuat, itu yang akan terjadi,” ucap Brown dikutip GPFans.
Beberapa waktu lalu, Toto Wolff selaku bos Mercedes sempat menjelaskan bahwa timnya dan Hamilton merasa kecewa atas kejadian di GP Abu Dhabi. Namun, Wolff tak bisa memastikan apakah pembalapnya akan kembali berada di kejuaraan pada musim 2022 ini atau tidak.
“Aku hanya melakukan yang terbaik yang aku bisa untuk membantunya untuk mengatasi perasaan yang dirinya miliki supaya dia kembali kuat dengan cinta terhadap olahraga ini dan kepercayaan dalam membuat keputusan untuk musim baru,” ungkap Wolff dikutip BBC.
Mercedes telah mengumumkan tanggal peluncuran mobil terbaru mereka untuk musim 2022. Mobil yang dinamai W13 E Performance itu akan diluncurkan pada 18 Februari 2022.
Namun, masih jadi tanda tanya apakah Lewis Hamilton akan hadir mendampingi pembalap baru Mercedes, George Russell, dalam acara peresmian atau tidak. Jadi, mari kita nantikan bersama!