Klay Thompson akhirnya bisa kembali ke lapangan. Dia sempat absen di NBA selama 2 musim karena cedera parah.
Dua musim tentu bukan waktu yang sebentar. Namun, Klay Thompson punya ketabahan hati yang luar biasa. Dia berusaha cukup baik agar bisa kembali bermain di NBA.
Hasilnya juga tidak main-main. Setelah menahan diri selama 2 musim, melalui segala pemulihan, dia bisa tampil lagi bersama Golden State Warriors dan keluar sebagai juara pada 2021/2022.
Golden State Warriors bisa saja keluar sebagai juara dalam 3 musim beruntun pada 2019. Namun, badai cedera rupanya membuat hal itu urung terjadi.
Pemain bintang Warriors satu per satu gugur. Stephen Curry mengalami cedera. Kevin Durant juga begitu. Klay Thompson, yang berusaha sehat sepanjang musim, mati-matian menjadi ujung tombak tim.
Kendati demikian, malang memang tidak bisa ditolak. Tubuh Thompson tidak bertahan lama. Dia tumbang juga karena mengalami cedera pada pertandingan final keenam.
Thompson mengalami cedera pada anterior cruciate ligament (ACL) saat itu. Warriors terpaksa kehilangan satu-satunya pencetak poin produktif. Mereka pun harus merelakan gelar juara kepada Toronto Raptors pada tahun itu.
Pemulihan cedera ACL berlangsung cukup lama. Penderitanya bisa membutuhkan waktu sampai setahun.
Klay Thompson pun terpaksa menepi selama semusim. Dia absen di NBA 2019/2020.
Kabar mengejutkan kemudian tersiar ke mana-mana. Bukannya pulih dari cedera ACL, Thompson justru mendapat cedera lain. Dia melukai achilles-nya saat pemulihan ACL.
Cedera achilles tentu bukan cedera ringan. Penderitanya bisa kehilangan kemampuan berjalan. Pemulihannya membutuhkan waktu hingga setahun. Itu pun kalau pulih sepenuhnya. Beberapa pemain kariernya habis karena cedera parah satu ini.
Klay Thompson melewatkan 2 musim tanpa pernah bertanding. Cedera menahannya di pinggir lapangan. Kegiatannya bahkan terbatas. Untuk berjalan saja harus menggunakan kruk.
Thompson tentu tidak bisa sembarangan berlatih. Dia perlu melalui segalanya secara bertahap. Dari pemulihan, latihan, dan kembali ke lapangan memakan waktu hingga 941 hari.
Meski begitu, Thompson belajar banyak hal. Salah satunya soal ketangguhan. "Dua cedera dan 941 hari keluar dari pertandingan menunjukkan kepada saya ketahanan yang tidak pernah saya ketahui sebelumnya," katanya lewat cuitan di Twitter.
Kabar kembalinya Klay Thompson tersiar berkali-kali. Namun, dia tidak kunjung muncul. Thompson baru bisa benar-benar kembali pada awal 2022.
Sang pemain akhirnya bisa bermain untuk Golden State Warriors pada 9 Januari 2022. Dia tampil saat tim menghadapi Cleveland Cavaliers.
Warriors keluar sebagai pemenang pertandingan. Thompson sendiri mencetak 17 poin dengan memasukkan 7 dari 18 tembakan selama 20 menit. Kembalinya Klay Thompson sekaligus ikut mengembalikan kejayaan Warriors di NBA.
Klay Thompson mampu bermain apik selama semusim. Meski hanya tampil dalam 32 pertandingan reguler, dia sukses menjaga tubuhnya tetap sehat, sehingga bisa ikut tampil pada babak playoff.
Golden State Warriors melaju sampai ke Final NBA 2022. Mereka berhadapan dengan Boston Celtics pada babak akhir.
Pertandingan final itu kemudian menjadi pertandingan final pertama Klay Thompson sejak cedera pada Final NBA 2019. Dia pun meluapkannya dengan tampil menawan.
Bersama Stephen Curry, Thompson sekali lagi membuktikan dirinya masih bisa diandalkan. Meski sempat mengalami dua cedera parah, Klay Thompson yang sekarang masih tetap Klay Thompson yang sama.
Anak legenda NBA, Mychal Thompson, tersebut bahkan bisa tampil penuh dalam enam pertandingan final. Dia mencetak rata-rata 17 poin, 3 rebound, dan 2 assist. Warriors pun keluar sebagai juara.
Gelar juara itu menjadi gelar juara keempat Klay Thompson selama membela Warriors sejak 2011. Dirinya kini menyisakan kontrak hingga 2024. Itu artinya, Golden State Warriors masih bisa mengandalkannya selama 2 musim ke depan.
Sebelum sampai ke musim baru, Thompson akan menikmati buah manis ketabahan hatinya dalam menghadapi cedera. Jeda musim bisa menjadi waktu untuknya beristirahat sambil menghitung deretan prestasi yang telah dia raih. Bila saatnya tiba, Thompson siap bertarung lagi.